Pemkab Kampar Janji akan Perbanyak Operasi Pasar Murah

13 Maret 2024
Rakor inflasi Pemkab Kampar

Rakor inflasi Pemkab Kampar

RIAU1.COM - Pj Bupati Kampar Hambali mengikuti rapat koordinasi evakuasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) secara virtual, Rabu (13/4).

Rakor Infalsi yang dilaksaakan setiap pekan ini dibuka Inspektur Jendral Kementrian Dalam Negeri, Drs. Tomsi Tohir Balaw.

Dalam keterangannya, Tomsi menyebutkan bahwa berdasarkan pemantauan harga SP2KP pada pekan pertama Maret 2024 ini, beberapa komoditas pangan yang menunjukkan tren peningkatan harga adalah cabai merah, minyak goreng, telur ayam ras, beras, daging ayam ras, dan cabai rawit.

"Kemudian harga pangan bergejolak, khususnya pada produk holtikultura, cabai rawit dan peternakan telur ayam dan daging ayam ras perlu dipantau, mengingat kemungkinan potensi inflasi dari komoditas tersebut," kata Tomsi.

Sementara itu Pj Bupati Kampar Hambali, usai mengikuti rakor menyampaikan bahwa berdasarkan inflasi Year On Year di 150 Kabupaten/Kota pada Februari 2024, Kabupaten Kampar menempati urutuan kesembilan dengan Inf YOY sebesar 4,63% dengan Inf YOY Nasional 2,5%.

Sebab itu, Hambali menyampaikan bahwa selama bulan suci Ramadhan akan terus menggelar pasar murah dibeberapa titik di wilayah Kabupaten Kampar melalui Dinas Koperasi dan Ketahanan Pangan bekerjasama dengan Bulog.

"Beberapa bahan pokok seperti biasannya pada bulan Ramadhan, atau menjelang hari raya pasti akan mengalami kenaikan harga. Untuk itu, sebagai langkah awal dalam meringankan beban masyarakat yakni dengan memperbanyak pasar murah,"tutur Hambali.*