Bupati Catur Sugeng Susanto dalam sambutannya
RIAU1.COM - Menurut Bupati Kampar, Catur Sugeng, Santri sebagai tulang punggung negara dalam menata kehidupan keberagamaan.
Pernyataan tersebut disampaikan Catur saat menghadiri Peringatan Hari Santri Nasional tahun 2021 di Yayasan Roudlotusolihin VII Pondok Pesantren Seruling Desa Muktisari Kecamatan Tapung, kamis malam (21/10/21).
Lebih lanjut, Catur Sugeng dalam arahan menyampaikan agar kita selalu bersyukur kepada Allah Swt atas rahmatnya. Dimana pada tahun 2015, Presiden Jokowido mengeluarkan Peraturan Persiden nomor 22 tentang penetapan peringatan hari Santri Nasional setiap tanggal 22 Oktober.
"Selain Perpres, saat ini juga telah lahir Undang-undang bahwa Pesantren itu setara dengan pendidikan formal lainnya. Bahkan mereka punya nilai plus karena pendidikan agamanya kuat. Maknya Ini (santri) akan menjadi tulang punggung negara untuk menata kehidupan keberagaman dengan nyaman," sebut dia.
Selain itu, sambung dia, untuk diketahui bersama, pada saat ini perhatian pemerintah akan lebih serius kepada Pondok Pesantren agar kedepan setiap Pompes atau para santrinya memiliki daya saing ditengah masyarakat dan melahirkan para pemimpin yang memiliki pemahaman bernegara yang baik.
"Sesuai dengan tema hari santri 2021 “Siaga Jiwa Raga”, maka tema ini memiliki makna bahwa para santri dituntut untuk selalu memiliki jiwa dan raga untuk membela keagamaan dan negara. Untuk memiliki memiliki jiwa raga diatas, Santri harus bisa tumbuh, berdaya dan Berkarya." tuturnya.*