Sejarah 9 September: Jhon Lenon, Musisi yang Tewas Karena Penggemar

Sejarah 9 September: Jhon Lenon, Musisi yang Tewas Karena Penggemar

9 Oktober 2020
Jhon Lenon tengah memainkan gitar (Foto: Istimewa/internet)

Jhon Lenon tengah memainkan gitar (Foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Ketika mendengar nama Jhon Lenon, tentu yang terpikir adalah The Beatles, musisi atau seorang komposer yang mati secara tragis oleh penggemarnya sendiri.

Tepat hari ini tahun 1940, Jhon Lenon lahir di Liverpool, Inggris dari pasangan Alfred Lennon dan ibunya Julia, dikutip dari kompas.com, Jumat, 9 Oktober 2020.

Karirnya dimulai saat berusia 11 tahun dari sang ibu yang kerap memutar lagu-lagu Elvis Presley. Dari ibunya juga Lennon belajar memainkan alat musik yang saat itu adalah sebuah banjo.

Baru lebih fokus di usia 16 tahun ketika Lennon mendapatkan gitar pertamanya yang dibelikan ibunya. 

Ibunya mendukung impian Lennon untuk menjadi seorang musisi. Dari sini dia membentuk band yang diberi nama The Quarrymen, sesuai dengan nama tempatnya bersekolah.

Melalui penampilannya dengan The Quarrymen itu pula dia akhirnya bertemu dengan Paul McCartney, yang kemudian diajak Lennon untuk bergabung bersama bandnya.

Dari McCartney, Lennon berkenalan dengan Georger Harrison yang kemudian akan menjadi gitaris The Beatles.

Loading...

Mereka kemudian merekrut Stuart Sutcliffe, teman Lennon dari sekolah seni, untuk menjadi bassis dan Pete Best sebagai drumer pada 1960. Mereka berlima akhirnya membentuk The Beatles pada 1960.

Lambat laun The Beatles memecahkan sejarah sebagai grup band Inggris pertama yang mampu menembus pasar AS hingga akhirnya mereka bubar.

Setelah The Beatles bubar, Lennon masih aktif bermusik dengan menggandeng istrinya Yoko Ono.

Sempat vakum lalu kembali mengeluarkan album, nasibnya malah berakhir tragis ditembak oleh salah seorang penggemarnya, Mark David Chapman pada 8 Desember 1980.