Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)
RIAU1.COM - Nama James Oliver Huberty begitu menakutkan bagi masyarakat Amerika Serikat (AS) di era 80an.
Tepat hari ini tahun 1984 teroris ini membantai 20 orang tak berdosa di gerai makanan cepat saji McDonald's tak jauh dari perbatasan AS-Meksiko, San Ysidro, California.
Empat dari 20 korbannya tewas saat mencoba menyelamatkan diri. Mereka merenggang nyawa akibat muntahaan timah panas dari senjata yang dikoleksinya dinukil dari liputan6.com, Sabtu, 18 Juli 2020.
Huberty melepaskan tembakan ke arah pengunjung resotaran selama 10 menit. Aksinya baru berhenti saat pasukan elite SWAT datang ke tempat kejadian, dan menembak mati pelaku di lokasi yang sama.
Menurut tetangga tempat Huberty tinggal, mental pria tersebut bermasalah. Dia baru saja dipecat dari pekerjaanya. Setelah menerima kenyataan pahit itu, dia membawa keluarganya ke San Diego.
Namun, nasib sial tak berhenti sampai di situ saja. Huberty kembali dipecat dari pekerjaannya.
