Jepang Meningkatkan Peringatan Perjalanan Untuk 13 Negara Karena Pandemi Virus Corona

RIAU1.COM - Jepang pada Selasa menaikkan peringatan perjalanannya untuk 13 negara ke level tertinggi kedua, memperingatkan terhadap setiap perjalanan ke daerah-daerah ini karena infeksi virus corona baru terus menyebar secara global.

Menteri Luar Negeri Toshimitsu Motegi mengatakan pada konferensi pers bahwa pelancong asing yang telah berada di 13 negara - yang meliputi lima negara Amerika Selatan dan Tengah, termasuk Meksiko, Uruguay dan Kolombia - dalam waktu dua minggu setelah tiba di Jepang akan ditolak masuk menyusul penasihat ditingkatkan

Larangan masuk akan diselesaikan segera setelah pembicaraan di Dewan Keamanan Nasional dan pertemuan gugus tugas pemerintah tentang wabah virus.

Jumlah negara dan wilayah dengan penasihat Level 3 berjumlah 100, menurut Motegi.

Penasihat Tingkat 3 adalah satu langkah di bawah tingkat peringatan perjalanan tertinggi Kementerian Luar Negeri, yang mendesak warga Jepang untuk "segera mengungsi" dari suatu negara atau daerah dan "menghindari semua perjalanan tanpa tujuan apa pun."

"Wilayah di mana infeksi menyebar berubah dari waktu ke waktu," kata Motegi.

Di antara negara-negara lain yang baru ditambahkan ke daftar area penasehat Level 3 adalah Maladewa, Azerbaijan, Kazakhstan dan lima negara Afrika.

Jepang telah melarang masuknya pelancong asing dari 87 negara dan wilayah termasuk Cina, Korea Selatan, Amerika Serikat, Rusia dan sebagian besar Eropa sejak Maret, dan visa yang ditangguhkan dikeluarkan untuk orang-orang dari seluruh dunia.

Semua negara lain tetap pada penasehat Tingkat 2, di mana warga Jepang diminta untuk menahan diri dari semua perjalanan ke luar negeri yang tidak penting.

R1/DEVI