Abaikan Physical Distancing di Tengah Corona, 5 Restoran dan Bar di Swedia Ditutup Paksa

28 April 2020
Ilustrasi

Ilustrasi

RIAU1.COM - Mengatasi penyebaran wabah virus corona, pemerintah Swedia memaksa lima bar dan restoran Stockholm tutup, Ahad 28 April 2020.

Penutupan tersebut dilakukan akibat bar dan restoran tersebut tidak mematuhi pedoman physical distancing.

Sejauh ini, Swedia mencatat ada 463 kasus baru dan dua kematian baru pada hari Ahad, sehingga jumlah totalnya menjadi 18.640 kasus dan 2.194 kematian.

Sementara itu, Skandinavia telah mengizinkan sekolah-sekolah untuk anak-anak di bawah 16 tahun, kafe, bar, restoran, dan bisnis untuk tetap buka dengan memperhatikan physical distancing.

Restoran dan bar hanya diperbolehkan menyediakan layanan meja, dengan jarak meja satu hingga dua meter untuk mencegah interaksi dan penyebaran corona.

Data menunjukkan sebagian besar orang Swedia secara sukarela mempraktikkan physical distancing.

Pihak berwenang setempat juga telah memperingatkan agar meningkatkan inspeksi untuk memastikan perusahaan menghormati pedoman physical distancing.

Empat dari lima bar dan restoran terletak di lingkungan Sodermalm yang ditutup, cukup populer di kalangan pemuda setempat.

"Masalah utama adalah kepadatan penduduk, baik di dalam maupun di luar," kata pejabat Kesehatan Stockholm, Per Follin kepada kantor berita TT.

Dia mengatakan, penutupan lima bar dan restoran tersebut akan berlaku sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Diantara pembatasan lain yang diberlakukan Swedia, adalah larangan saling berkunjung dan pertemuan lebih dari 50 orang.

Swedia juga mendesak orang untuk bekerja di rumah jika memungkinkan, dan merekomendasikan orang di atas usia 70 dan dalam kelompok risiko untuk membatasi kontak dengan orang lain.

 

 

Sumber: DailyMail.co.uk