Mayat Sembilan Korban Kecelakaan Helikopter yang Menewaskan Kobe Bryant Berhasil Ditemukan

Mayat Sembilan Korban Kecelakaan Helikopter yang Menewaskan Kobe Bryant Berhasil Ditemukan

29 Januari 2020
Mayat Sembilan Korban Kecelakaan Helikopter yang Menewaskan Kobe Bryant Berhasil Ditemukan

Mayat Sembilan Korban Kecelakaan Helikopter yang Menewaskan Kobe Bryant Berhasil Ditemukan

RIAU1.COM - Sisa-sisa jasad semua korban yang berada di helikopter bernasib naas yang jatuh pada hari Minggu, dimana menewaskan Kobe Bryant dan delapan lainnya, telah ditemukan dari lokasi kecelakaan di Calabasas, California, menurut pejabat.

Tiga mayat ditemukan dekjat puing-puing helikopter Minggu sore dan korban yang tersisa ditemukan dan dipindahkan dari lokasi kecelakaan pada hari Senin, Departemen Pemeriksa Medis Kabupaten Coroner mengumumkan.

Penyelidik masih berusaha mengidentifikasi semua korban.

Bryant, 41, putrinya yang berusia 13 tahun Gianna dan tujuh lainnya berada di pesawat Sikorsky S-76B ketika meninggalkan Orange County Sunday dan jatuh di lereng bukit yang curam di Calabasas sebelum jam 10 pagi.

Koroner L.A secara resmi mengidentifikasi empat dari mereka yang tewas dalam kecelakaan hari Selasa, termasuk Bryant, serta pilot Ara Zobayan dan penumpang John Altobelli dan Sarah Chester.

Helikopter itu menuju ke sebuah pertandingan di Akademi Olahraga Mamba milik Bryant di Thousand Oaks, bersama dengan yang lain yang terhubung dengan program bola basket. Semua penumpang diyakini tewas seketika ketika helikopter menabrak pegunungan di barat laut Los Angeles.

"Itu adalah adegan kecelakaan yang sangat menghancurkan," kata anggota Dewan Keselamatan Transportasi Nasional Jennifer Homendy pada konferensi pers Senin malam.

Tidak jelas apa yang menyebabkan kecelakaan itu. Investigasi federal mengapa pilot Ara Zobayan terbang meskipun cuaca berkabut sedang berlangsung.

Dalam briefing Keselamatan Transportasi Nasional Selasa sore, seorang pejabat mengatakan helikopter itu hanya sekitar "20 hingga 30 kaki" dari menghindari gunung di mana ia jatuh.

NTSB mengatakan helikopter itu turun dengan kecepatan sangat tinggi.  Para pejabat mengatakan iPad dan ponsel ditemukan dari situs tersebut.

Homendy mengatakan, NTSB mengadakan briefing Selasa sore dengan anggota keluarga mereka yang tewas dalam kecelakaan itu, tetapi tidak akan membahas siapa yang ditelepon atau perincian apa pun untuk menghormati keluarga

 

 

R1/DEVI.