Situasi kota Wuhan, Provinsi Hubei, China. Foto: Reuters.
RIAU1.COM -Taiwan semakin memperketat pembatasan pengunjung dari China untuk mencegah penyebaran virus corona jenis baru. Kebijakan tersebut menghentikan masuknya banyak pengunjung ke Taiwan, kecuali pebisnis dan orang yang menikah dengan orang Taiwan.
Dilansir dari Antara, Minggu (26/1/2020), mengatakan, Taiwan memiliki hubungan ekonomi dan budaya yang erat dengan China. Sejauh ini, ada empat kasus virus corona jenis baru yang berasal dari kota Wuhan, Provinsi Hubei, China.
Komisi Kesehatan Nasional China menginformasikan hampir 2.000 orang di China terinfeksi. Sekitar 56 orang tewas oleh virus corona jenis baru.
Taiwan telah menghentikan kunjungan kelompok wisata China. Sekarang, Taiwan telah melarang semua orang dari Hubei datang ke pulau itu.
"Sebagian besar warga China lainnya tidak akan diizinkan masuk untuk sementara waktu, kecuali orang-orang yang terlibat dalam memerangi virus atau karena alasan kemanusiaan," kata Pusat Komando Epidemi yang baru didirikan di pulau itu dalam sebuah pernyataan.
Beberapa pebisnis Cina juga akan diizinkan masuk, termasuk orang-orang yang ditempatkan kembali oleh perusahaan multinasional. Tetapi, mereka harus setuju agar kesehatannya dipantau selama dua minggu setelah masuk.
"Pasangan yang menikah dengan orang Taiwan harus tinggal di karantina di rumah untuk periode yang sama. Pelajar China yang belajar di Taiwan hanya akan diizinkan kembali mulai 9 Februari. Selain itu, penumpang China tidak bisa ke pulau-pulau Kinmen, Matsu, dan Penghu melalui kapal feri," katanya.