Morrison Memperingatkan Kebakaran Hutan di Australia Akan Terjadi Selama Berbulan-bulan

RIAU1.COM - Perdana Menteri Australia Scott Morrison telah memperingatkan bahwa kebakaran hutan dahsyat yang mengamuk di negara itu dapat berlangsung selama berbulan-bulan. Setidaknya 24 orang telah tewas sejak kebakaran dimulai pada bulan September. Kualitas udara di ibu kota Canberra akhir pekan ini dinilai sebagai yang terburuk di dunia.

Morrison mengumumkan pembentukan agen pemulihan untuk membantu mereka yang kehilangan rumah dan bisnis akibat kebakaran. Dia telah menghadapi kritik keras atas kecepatan tanggapannya terhadap krisis.

Akhir pekan lalu merupakan hari terburuk dari krisis sejauh ini, dengan ratusan properti hancur. Kota-kota pedesaan dan kota-kota besar melihat langit merah, abu jatuh dan asap yang menyumbat udara.

Kondisi mereda di Victoria dan New South Wales pada hari Minggu setelah suhu dan kecepatan angin turun dan beberapa hujan turun. Tetapi pihak berwenang memperingatkan bahwa bahaya masih jauh dari selesai.

"Kami berada di wilayah yang belum dipetakan," kata perdana menteri New South Wales, Gladys Berejiklian. "Kita tidak bisa berpura-pura bahwa ini adalah sesuatu yang telah kita alami sebelumnya. Tidak."

John Steele, 73, yang dievakuasi dengan istrinya dari properti pedesaan mereka di utara Eden Sabtu malam, mengatakan kepada kantor berita AFP: "Visibilitasnya turun hingga sekitar 50 meter, jika itu, dan kami memiliki banyak puing yang jatuh dari langit dan banyak abu putih.

"Langit masih merah. Kita belum keluar dari hutan."

Perdana Menteri Morrison pada hari Sabtu mengumumkan panggilan militer terbesar dalam sejarah negara itu baru-baru ini, memobilisasi hingga 3.000 tentara cadangan untuk membantu petugas pemadam kebakaran sukarela yang kelelahan.

Morrison, yang membatalkan kunjungan yang direncanakan ke India karena krisis, menghadapi kecaman lebih lanjut pada hari Minggu, setelah kepala Dinas Pemadam Kebakaran Wilayah NSW mengungkapkan layanan itu hanya mengetahui rencana untuk memanggil pasukan cadangan melalui media.

Dalam indikasi jalan panjang di depan, Mr Morrison memperingatkan bahwa kebakaran mungkin membakar selama berbulan-bulan, dan mengatakan bahwa agen pemulihan yang baru dibuat akan berjalan setidaknya selama dua tahun. Badan itu akan membantu memulihkan komunitas yang dilanda kebakaran hutan, kata laporan media, melalui pekerjaan mulai dari membangun kembali infrastruktur hingga menyediakan dukungan kesehatan mental.

Ratu Elizabeth pada hari Minggu mengatakan dia "sangat sedih" oleh api, dan berterima kasih kepada layanan darurat "yang menempatkan hidup mereka sendiri dalam bahaya" untuk membantu masyarakat.

Penggalangan dana untuk layanan kebakaran diluncurkan oleh komedian Australia Celeste Barber pada hari Jumat mengumpulkan lebih dari A $ 20 juta (£ 10,6 juta; $ 13 juta) hanya dalam 48 jam

"Tolong bantu apa pun yang Anda bisa. Ini menakutkan," Ms Celeste menulis dalam permohonannya di Facebook.

Dia menyebut serbuan donasi itu "luar biasa", dan mengatakan hasilnya akan masuk ke NSW Rural Fire Service - agen yang didanai pemerintah yang dikelola oleh sukarelawan - dan Brigade Donations Fund, yang menyalurkan sumbangan amal langsung untuk memadamkan brigade.

Anggota keluarga komedian dievakuasi dari kota Eden di New South Wales, di mana para pejabat mengatakan kepada penduduk untuk segera pergi dan pergi ke utara jika mereka tidak memiliki rencana respons kebakaran hutan.

Sejumlah selebriti juga telah menyumbangkan uang untuk mendukung upaya pemadaman kebakaran dalam beberapa hari terakhir - di antaranya penyanyi Amerika Serikat Pink dan pemenang Oscar Nicole Kidman, yang menjanjikan $ 500.000. "Dukungan, pikiran, dan doa keluarga kami dengan semua orang yang terkena dampak kebakaran di seluruh Australia," tulisnya di Instagram.

Berita tentang sumbangan dipuji oleh orang Australia di media sosial, tetapi beberapa orang mengeluh bahwa warga negara mengumpulkan dana yang mereka katakan seharusnya diberlakukan oleh pemerintah.

Hampir 200 kebakaran masih membakar di seluruh negeri, dengan setiap negara bagian dan wilayah terkena dampaknya. Lebih dari 1.200 rumah telah hancur dan jutaan hektar tanah hangus.

Puluhan ribu rumah di NSW dibiarkan tanpa listrik dan ribuan orang telah dievakuasi dari kota-kota pesisir selama sepekan terakhir. Kota Cooma mengalami pukulan lebih lanjut pada Sabtu malam ketika sebuah menara besar yang membawa jutaan liter air meledak, membanjiri rumah-rumah dan menyapu kendaraan.

Wakil Perdana Menteri NSW John Barilaro mengatakan kepada ABC News insiden itu adalah "bencana besar".

R1/DEVI