Kawanan Monyet Teror Rumah Sakit di Afrika Selatan

Kawanan Monyet Teror Rumah Sakit di Afrika Selatan

30 Maret 2019
Kawanan Monyet di Rumah Sakit Afrika Selatan

Kawanan Monyet di Rumah Sakit Afrika Selatan

RIAU1.COM - Sekwanan monyet telah meneror para pasien di sebuah rumah sakit di Afrika Selatan. Bahkan, mereka mencuri makanan dari pasien yang sakit dan berlarian di atas tiang penahan tirai dan berkeliaran di lantai membuat para pasien ketakutan dan membuat mereka berlindung di bawah selimut.

Pasukan monyet yang agresif itu memulai teror mereka di Rumah Sakit RK di Durban sebelum Natal tahun lalu. Mereka mulanya memasuki rumah sakit melalui jendela yang terbuka. Monyet-monyet itu memakan buah-buahan dan makanan lain yang diletakkan di meja di samping ranjang oleh keluarga dan orang-orang yang menjenguk pasien.

Dilansir dari Okezone.com, Sabtu (30/3/2019) pimpinan rumah sakit telah membentuk gugus tugas untuk menangani aksi monyet-moyet tersebut dan Menteri Kesehatan telah menuntut invasi itu segera dihentikan. Namun, monyet-monyet tersebut tetap saja masuk ke rumah sakit setiap hari dan membawa teror terhadap para pasien.

“Kita harus menemukan solusi segera dan saya tidak lagi ingin melihat monyet di tempat itu. Saya tidak ingin melihat monyet di bangsal di mana ada pasien yang rentan karena itu adalah adegan yang sangat berbahaya dan juga membawa risiko kesehatan bagi pasien," kata Menteri Kesehatan Dr Aaron Motosoaledi sebagaimana dilansir Okezone.com Sabtu (30/3/2019).

Sebuah tim tugas yang terdiri dari dokter hewan negara bagian, pakar kesehatan, keanekaragaman hayati dan ahli lingkungan telah dibentuk, tetapi sejauh ini mereka belum menemukan solusi untuk membuat monyet-monyet itu menjauhi kamar-kamar rumah sakit.

Diketahui, rumah sakit unggulkan dengan 453 ranjang itu memang dibangun di lokasi hutan yang dahulu didiami oleh para monyet. Beberapa pengguna media sosial mengatakan bahwa monyet-monyet itu dipaksa keluar dari hutan yang mereka tinggali ketika rumah sakit itu dibangun dan hutan yang tersisa telah ditebang oleh penduduk setempat yang telah membangun perumahan baru.