jawalter
RIAU1.COM -Kembali terjadi penambahan kasus covid19 pada Ahad 18 Juli 2021 kemarin sebanyak 30 orang yang tersebar di 9 puskesmas dari 9 kecamatan se-Kabupaten Inhu, Riau.
Sebagaimana update data terbaru yang dihimpun Dinas Kesehatan Inhu pada Ahad 18 Juli 2021.
Dari 30 kasus baru itu, 21 orang diantaranya suspek dan 9 orang kontak erat.
Hal itu disampaikan Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kabupaten Inhu, Jawalter dalam pres rilis yang disampaikannya melalui media center kantor Diskominfotik Inhu, Senin 19 Juli 2021.
Kemudian, lanjut Jawalter, 25 orang melakukan isolasi mandiri, 4 orang dirawat dirumah sakit dan 1 orang meninggal dunia.
"Masih seperti hari kemarin, kasus terbanyak terjadi di Kecamatan Seberida, yakni 15 kasus," kata dia.
Munculnya kasus baru setelah pihak puskesmas mengambil swab dan juga tracking dan hasilnya positif. Serta pengambilan swab dari pasien yang dirawat dirumah sakit.
Sampai Ahad 18 Juli 2021 kemarin, sambungnya, total kumulatif suspek 5.713 kasus. Dengan rincian, isolasi mandiri 106 orang, isolasi dirumah sakit 7 orang, selesai isolasi 5.517 orang dan meninggal dunia 88 orang.
Total kumulatif kasus konfirmasi sebanyak 3.876 orang. Dengan rincian, isolasi mandiri 269 orang, rawat dirumah sakit 31 orang, dalam pemantauan 300 orang, sembuh 3.461 orang dan meninggal dunia 115 orang.
Berikut data 30 kasus baru dari 9 puskesmas di 9 kecamaatn, antara lain 15 orang di Puskesmas Pangkalan Kasai
Kecamatan Seberida, 7 orang di Pekan Heran Kecamatan Rengat Barat, 2 orang di Puskesmas Lubuk Kandis Kecamatan Rakit Kulim, 1 orang di Pusksmas Kuala Cenaku Kecamatan Kuala Cenaku, 1 orang di Puskesmas Airmolek Kecamatan Pasir Penyu, 1 orang di Puskesmas Kambesko Kecamatan Rengat, 1 orang di Puskesmas Kulim Jaya Kecamatan Lubuk Batu Jaya dan 1 orang di Puskesmas Batang Gansal Kecamatan Batang Gansal.
