Kapolres Inhu AKBP Efrizal mengecek kesiapan pasukan pengamanan TPS
RIAU1.COM - Sebanyak 353 personel Pengamanan (Pam) Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Pilkada Inhu 2020, bagian dari Operasi Cipta Kondisi Lancang Kuning 2020 resmi di geser.
Pergeseran personel di lakukan dalam bentuk apel pergeseran pasukan itu di pimpin Kapolres Inhu AKBP Efrizal yang di gelar di halaman apel Mako Polres Inhu, Senin 7 Desember 2020.
Dalam amanatnya, Kapolres menyampaikan, bahwa pengamanan TPS merupakan tahapan pelaksanaan Pilkada Inhu 2020 yang di laksanakan secara serentak.
Maka dari itu, dia meminta kepada seluruh personel pengamanan agar menjaga kondisi kesehatan dan mengedepankan protokol kesehatan. Serta harus mengenali lingkungan tempat pengamanan dan pahami dalam berbuat dan bertindak.
"Yang paling penting, jaga netralitas dalam pengamanan Pilkada Inhu 2020 dan tidak melakukan keberpihakan. Jaga keadaan pengamanan di tempat pengamanan, untuk mewujudkan kondusifitas yang aman, terkendali dan kondusif. Setiap personel harus menjalin kerjasama yang baik dengan pihak penyelenggara di TPS," pesan Efrizal.
Bertindak sebagai perwira apel, Kasat Sabhara AKP Hendri dengan komandan apel Kanit Regident Ipda Renaldy Yudista dan di hadiri para Kabag, Kasat dan Kapolsek jajaran Polres Inhu.
Peserta apel terdiri dari 1 pleton Pama Polres Inhu, 1 pleton Brimob, 1 pleton Sat Sabhara, 1 pleton gabungan staf Polres Inhu, 1 pleton BKO Polres Inhu dan 1 pleton gabungan Polsek.
Sedangkan total jumlah personel pengamanan TPS, 293 personel merupakan personel organik Polres Inhu, 60 personel BKO Polda Riau dari Polres Inhil dan 30 personel backup pengamanan Pilkada dari BKO Brimob Polda Riau, dengan jumlah 1021 TPS yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Inhu.