Bupati Inhu Yopi Arianto (baju batik) memberikan remisi umum 17 Agustus 2020 kepada WBP Rutan Kelas II B Rengat
RIAU1.COM - Sebanyak 274 orang Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) Rutan Kelas II B Rengat menerima remisi bebas 17 Agustus 2020. Remisi bebas itu di berikan oleh Bupati Inhu Yopi Arianto di dampingi Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Kelas II B Rengat, Fauzi Harahap SH dan Forkopimda Inhu, Senin 17 Agustus 2020.
Karutan Kelas II B Rengat, Fauzi Harahap SH kepada media ini, Senin 17 Agustus 2020 mengatakan, pemberian remisi umum dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-75 tahun 2020 kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Mengingat Pandemi Covid-19 maka pelaksanaannya di laksanakan di Kantor Bupati Inhu dan di hadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Inhu.
Adapun acara pemberian remisi umum ini, kata Fauzi, di lakukan secara serentak di seluruh Indonesia, yang di lakukan secara virtual, yang di pusatkan di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Yasona Laoli SH.
"Dengan pemberian remisi umum tahun ini, di harapkan seluruh WBP yang mendapat remisi tetap semangat dalam menjalani pidana selama Pandemi Covid-19. Begitu juga dengan WBP yang belum mendapat remisi agar tetap sabar dan semangat," kata Fauzi.
Fauzi menambahkan, kepada seluruh WBP agar mampu memaknai HUT Kemerdekaan RI ke-75. Pemberian remisi adalah pengampunan dari negara. Sehingga kepada seluruh WBP berlomba memperbaiki diri agar lebih baik dan menjalani pembinaan dengan baik menuju masyarakat yang produktif Indonesia Maju.
"Semoga Covid-19 ini cepat berlalu dan segera hak-hak di besuk oleh keluarga WBP dapat kembali di berikan dan pembinaan lain bisa terlaksana," sebutnya.
Dari data yang di himpun, dari 274 WBP yang menerima remisi umum, masing-masing WBP yang menerima remisi berpariasi. Mulai dari mendapat remisi umum satu bulan hingga lima bulan.
