Ketua PSMTI Kabupaten Inhu, Asun alias Mastur (pakai topi putih) menyerahkan paket Sembako kepada salah seorang warga pra sejahtera dikantor Kelurahan Sekip Hulu, Kamis 23 April 2020.
RIAU1.COM - Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga pra sejahtera akibat Pandemi Covid-19 di Kabupaten Inhu, pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kabupaten Inhu, Riau menyalurkan bantuan ribuan paket Sembako disejumlah lokasi diwilayah Kecamatan Rengat, salah satunya di Kelurahan Sekip Hulu, Kamis 23 April 2020.
Ketua PSMTI Kabupaten Inhu, Asun alias Mastur didampingi Ketua Harian PSMTI Kabupaten Inhu, Surianto mengatakan, sasaran utama penerima Sembako adalah warga pra sejahtera. Pembagian Sembako itu merupakan program PSMTI yang dilakukan secara serentak se-Indonesia.
"Bukan hanya PSMTI Kabupaten Inhu yang melakukan pembagian Sembako tapi seluruh pengurus PSMTI se-Indonesia juga mendistribusikan kepada warga pra sejatera, yang terdampak Pandemi Covid-19," kata Asun.
Selain pendistribusikan Sembako, kata Asun, mereka juga membagikan Alat Pelindung Diri (APD) keseluruh Puskesmas di 14 kecamatan se-Kabupaten Inhu serta ke RSUD Indra Sari Rengat.
"Melihat kondisi sekarang ini, kita merasa terpanggil untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan," tambahnya.
Menurut Asun, pembagian paket Sembako itu dilakukan dalam dua tahap. Pertama melalui Polres Inhu dengan menyalurkan bantuan Sembako dan APD beberapa waktu lalu. Kini pembagian Sembako di Kelurahan Sekip Hulu, Kecamatan Rengat.
Asun berharap, bantuan Sembako tersebut dapat bermanfaat dan juga dapat meringankan beban setiap masyarakat yang menerimanya. Dia juga mengimbau agar masyarakat selalu menerapkan social distancing dan menghindari tempat-tempat keramaian serta menjaga jarak hingga dua meter.
"Jangan keluar rumah jika tidak mendesak dan selalu menggunakan masker jika keluar rumah. Rajin mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer dan jaga pola hidup bersih dan sehat. Jika semua itu dilakukan maka kita telah berupaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19," kata Asun, berpesan.