Muhammad Gaza (10), korban keempat yang tewas tenggelam di Sungai Indragiri ditemukan Tim Terpadu di Desa Pasir Sialang Jaya, Ahad 22 Maret 2020 pagi tadi sekitar pukul 06.20 WIB.
RIAU1.COM - Satu lagi korban anak tenggelam di Sungai Indragiri di Kelurahan Airmolek 1 bernama Muhammad Gaza (10) kembali ditemukan. Korban warga Desa Wonorejo, Kecamatan Pasir Penyu ditemukan oleh Tim Terpadu Ahad 22 Maret 2020 pagi tadi sekitar pukul 06.20 WIB ditepian sungai si Desa Pasir Sialang Jaya, Kecamatan Pasir Penyu, yang berjarak 4 kilometer dari TKP.
Pencarian korban dilakukan sejak Jumat 20 Maret 2020 lalu, sedangkan ketiga korban lainnya sudah ditemukan.
PS Paur Humas Polres Inhu Aipda Misran, Ahad 22 Maret 2020 mengatakan, bahwa Muhammad Gaza, korban terakhir ditemukan oleh Tim Terpadu terdiri dari Polres Inhu, Kodim 0302/Inhu, SAR, BPBD Inhu, Satpol PP Inhu, Pemuda Pancasila dibantu warga sekitar sudah tidak bernyawa.
"Jasad korban langsung dibawa ke rumah duka di Wonorejo, Kelurahan Airmolek 1 dan langsung dikebumikan pagj tadi TPU Airmolek 1," kata Misran.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, keempat korban yang sedang berenang di Sungai Indragiri tepatnya di belakang Pasar Lama Kelurahan Airmolek 1 pada Jumat 20 Maret 2020 lalu, tenggelam ditepi sungai yang dalamnya mencapai 5 meter.
Namun naas, saat sedang berenang, keempat anak tersebut terbawa arus sungai yang tidak begitu deras. Tiga anak lainnya (saksi teman korban) yang tidak ikut berenang, tidak bisa berbuat apa-apa karena ketiganya tidak bisa berenang. Lantas ketiganya melaporkannya kepasa orangtua korban.
Keempat korban, Farel Dwi Praji, Agil Maulana Aprizul dan Raja Fidel Aditya, ketiganya pelajar MTs Nurul Falah Airmolek beralamat Wonorejo Kelurahan Airmolek 1, terlebih dahulu ditemukan sore itu juga, berselang beberapa jam sejak tenggelam.
Sedangkan Raja Fidel Aditya Sabtu pagi kemarin. Dan yang terakhir bernama Muhammad Gaza (10) pelajar Kelas 4 di SDN 002 Airmolek 1.