Tingkatkan Kesadaran Jaminan Sosial, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Sosialisasi Program di Unisi

Pihak BPJS Ketenagakerjaan Bersama Dosen dan Mahasiswa Unisi
RIAU1.COM - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Indragiri Hilir (Inhil) menggelar sosialisasi program jaminan sosial ketenagakerjaan kepada calon mahasiswa kerja praktek dan dosen di Universitas Islam Indragiri (Unisi).
Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan kampus Unisi sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan pemahaman mengenai pentingnya perlindungan jaminan sosial bagi tenaga kerja, termasuk mahasiswa yang akan terjun ke dunia kerja.
Hal tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai berbagai program yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan, diantaranya Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKm), Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP).
Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh jajaran dosen pembimbing dan koordinator kerja praktek Unisi, dimana para dosen diberikan pemahaman mengenai peran institusi pendidikan dalam mendukung perlindungan sosial ketenagakerjaan bagi mahasiswa. Hal ini dinilai penting agar pihak kampus dapat berperan aktif dalam mendorong pendaftaran dan perlindungan bagi mahasiswa yang akan melaksanakan kegiatan di luar kampus.
Dalam kesempatan itu, Kahfi selaku Account Representative Perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Indragiri Hilir, menyampaikan bahwa mahasiswa kerja praktek juga termasuk dalam kelompok yang berisiko mengalami kecelakaan kerja, sehingga penting bagi mereka untuk memahami manfaat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.
“Kami ingin memastikan bahwa mahasiswa yang akan melaksanakan kerja praktek juga terlindungi secara sosial. Perlindungan ini sangat penting, apalagi mereka akan memasuki lingkungan kerja yang mengandung risiko,” ungkap Kahfi, Rabu 9 April 2025.
Sementara itu, di tempat terpisah, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Indragiri Hilir, Wahyu Wibowo, menekankan pentingnya keterlibatan dunia pendidikan dalam menciptakan kesadaran jaminan sosial sejak dini.
“Universitas memiliki peran strategis dalam menanamkan kesadaran akan perlindungan jaminan sosial. Kami berharap sinergi dengan pihak kampus seperti Unisi dapat terus berlanjut, agar para mahasiswa tidak hanya siap secara kompetensi, tetapi juga terlindungi secara sosial saat menghadapi dunia kerja,” kata Wahyu Wibowo.
Dalam sesi pemaparan materi, para peserta diberikan informasi tentang manfaat program BPJS Ketenagakerjaan, cara pendaftaran, hingga mekanisme klaim apabila terjadi risiko kerja.
Kegiatan berlangsung secara interaktif, dimana para mahasiswa menunjukkan antusiasme melalui berbagai pertanyaan seputar teknis kepesertaan dan perlindungan yang akan mereka peroleh.
Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, BPJS Ketenagakerjaan Indragiri Hilir berharap semakin banyak generasi muda yang sadar akan pentingnya perlindungan jaminan sosial sehingga budaya sadar jaminan sosial dapat tumbuh sejak dini, khususnya di lingkungan pendidikan tinggi.