
Penjabat (Pj) Bupati H. Erisman Yahya
RIAU1.COM - Keprihatinan dan belasungkawa atas bencana longsor yang terjadi di Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) disampaikan Penjabat (Pj) Bupati H. Erisman Yahya.
Diketahui, longsor ini terjadi pada Rabu, 4 Desember 2024, sekitar pukul 23.30 WIB, mengakibatkan 11 rumah warga ambruk ke Sungai Indragiri. Lokasi bencana berada di Jalan AEC, Gang Selamat, Kelurahan Kuala Enok, Kecamatan Tanah Merah.
Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material yang dialami warga cukup signifikan. Sebanyak 13 kepala keluarga (KK), yang terdiri atas 41 jiwa, terdampak akibat longsor ini.
“Kami sangat prihatin atas bencana ini. Pemerintah daerah, melalui BPBD dan pihak terkait, akan terus bekerja untuk menangani dampak longsor serta memastikan kebutuhan warga terdampak dapat terpenuhi,”kata dia.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada, terutama di wilayah rawan bencana. Pemerintah akan terus memonitor dan mengambil langkah antisipasi untuk mencegah bencana serupa di masa mendatang,” tambah H. Erisman Yahya.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Indragiri Hilir bersama pemerintah kecamatan dan Polsek Tanah Merah telah melakukan pendataan kerusakan serta identifikasi pemilik rumah yang menjadi korban longsor. Barang-barang milik warga yang masih bisa diselamatkan telah dipindahkan oleh tim gabungan.
Sementara itu, warga yang kehilangan tempat tinggal saat ini dievakuasi ke rumah kerabat atau tetangga. Pemerintah daerah juga telah menyiapkan langkah-langkah penyaluran bantuan guna meringankan beban warga terdampak.*