Percepatan Digitalisasi Layanan Publik, Seperti Ini Sikap Pj Bupati Inhil

28 Agustus 2024
Usai penandatanganan Pernyataan Komitmen Penerapan Puja Indah

Usai penandatanganan Pernyataan Komitmen Penerapan Puja Indah

RIAU1.COM - Percepatan digitalisasi layanan publik menjadi komitmen Pj Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), H. Erisman Yahya

Sikap tersebut disampaikan Erisman saat menghadiri penandatanganan Pernyataan Komitmen Penerapan Pusat Jejaring Inovasi Daerah (Puja Indah) antara Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan 30 kepala daerah di  Jakarta.

H. Erisman Yahya menegaskan komitmennya untuk segera mengkoordinasikan penerapan aplikasi Puja Indah di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Inhil. 

Puja Indah yang dikembangkan Kemendagri ini menawarkan 13 layanan publik digital, mulai dari perizinan, kesehatan, ketenagakerjaan, kependudukan, hingga layanan tematik lainnya.

"Setelah ini akan kita koordinasikan bersama di daerah kita, untuk selanjutnya kita akan coba menerapkan kepada OPD yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir," kata H. Erisman.

Sementara itu Kepala Bappeda Inhil, TM. Syaifulah menyatakan dukungan penuh untuk mewujudkan digitalisasi layanan publik di Kabupaten Inhil.

Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri, Dr. Yusharto Huntoyungo, menyampaikan bahwa hingga 22 Agustus 2024, telah tercatat 31.627 inovasi yang dilaporkan.

Ia berharap aplikasi Puja Indah dapat segera dimanfaatkan oleh pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Penandatanganan komitmen ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara Kemendagri dan Pemerintah Daerah dalam mendorong percepatan digitalisasi layanan publik di seluruh Indonesia.*