Lindungi Peserta Didik, Disdik Inhil Keluarkan Surat Khusus untuk Sekolah

26 November 2024
Kepala Dinas Pendidikan Inhil, Dr Irwan/Inhilnews.com

Kepala Dinas Pendidikan Inhil, Dr Irwan/Inhilnews.com

RIAU1.COM - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Dr Irwan, menyampaikan himbauan kepada seluruh satuan pendidikan. Hal ini didasari Surat Dinas Pendidikan Nomor 2306/DISDIK/XI/2024/420 tentang Sekolah Aman dan Tanpa Kekerasan.

Dr. Irwan menegaskan bahwa langkah ini diambil untuk melindungi peserta didik dari berbagai ancaman seperti kekerasan fisik, verbal, dan emosional, kekerasan seksual, penyimpangan perilaku, serta penyebaran ajaran sesat di lingkungan sekolah. 

“Atas arahan Pj Bupati, kami mengimbau semua pihak, mulai dari kepala sekolah, guru, hingga orang tua, untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak kita. Ini adalah tanggung jawab kita bersama,” kata Dr. Irwan.

Ia menambahkan, bahwa lingkungan sekolah harus menjadi tempat yang mendukung perkembangan siswa secara fisik, mental, dan moral. Untuk itu, pihaknya memberikan beberapa rekomendasi langkah preventif, seperti peningkatan pengawasan di area sekolah, sosialisasi nilai-nilai moral dan etika kepada siswa, serta memperkuat peran guru Bimbingan Konseling (BK) dalam memberikan layanan konseling. Orang tua juga diajak untuk lebih aktif mengawasi perilaku siswa di luar sekolah dan memberikan pendidikan karakter di rumah.

“Kami juga mendorong setiap laporan terkait tindakan kekerasan, penyimpangan, atau ajaran yang mencurigakan segera disampaikan ke pihak sekolah atau Dinas Pendidikan agar bisa ditindaklanjuti dengan cepat. Tindakan pencegahan dan respons cepat adalah kunci dalam menjaga lingkungan pendidikan yang kondusif,” papar dia.

Sambung dia menyampaikan harapan Pj Bupati bahwa himbauan ini dapat diterapkan secara konsisten di seluruh sekolah di Kabupaten Indragiri Hilir. 
“Melalui surat ini, kami ingin memastikan bahwa setiap anak mendapatkan pendidikan yang aman, berkualitas, dan mendukung pembentukan karakter yang kuat. Ini adalah bagian dari komitmen kita untuk melahirkan generasi muda yang cerdas dan bermoral,” tutupnya.*