Puluhan Rumah Rusak Akibat Angin Kencang, Polres Inhil Turunkan Personil dan Bagi Sembako

17 April 2021
Kapolres Inhil serahkan bantuan

Kapolres Inhil serahkan bantuan

RIAU1.COM -oPolres Inhil melaksanakan kegiatan bhakti sosial penyaluran bantuan sembako dan obat-obatan untuk masyarakat yang terkena musibah bencana alam angin kencang di Desa Sanglar, Kecamatan Reteh, Jumat 16 April 2021 sekitar pukul 11.00 Wib. 

Kegiatan tersebut juga turut dihadiri Ketua Bhayangkari Cabang Inhil Ny. Arry Dian Setyawan, para Kabag, Kasat, Kapolsek Reteh dan personel Polres Inhil. 

Di lokasi yang sama nampak kegiatan bhakti sosial serupa yang dipimpin oleh Bupati Inhil HM. Wardan beserta Kadis Sosial HM Arifin, Kepala BPBD H. Yuspik, Ketua Baznas M. Yunus Hasby serta Muspika Kecamatan Reteh. 

Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan mengatakan, dengan dilakukan kegiatan bhakti sosial penyaluran bantuan terhadap masyarakat yang terkena musibah bencana alam angin kencang di Desa Sanglar, diharapkan bisa sedikit membantu meringankan beban warga yang terdampak. 

"Anggota juga turut serta bersama masyarakat bergotong-royong membersihkan puing-puing akibat angin tersebut. Ini untuk memupuk semangat kegotongroyongan masyarakat serta meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama," ungkapnya. 

Kepada korban, Kapolres Inhil berpesan untuk tetap sabar dalam menghadapi cobaan, kemudian kepada para tetangga dan warga sekitar untuk selalu kompak dalam membantu meringankan beban, baik dengan bantuan materi ataupun tenaga seikhlasnya. 

"Warga sekitar harus kompak, mari kita bantu saudara kita yang membutuhkan untuk kebersamaan," urai AKBP Dian. 

Sementara itu menyikapi cuaca yang tidak menentu dan sering turunnya hujan, bahkan kadang juga disertai oleh angin kencang, Kapolres Inhil menyampaikan himbauan kepada warga agar selalu waspada dan mawas diri untuk antisipasi bencana alam yang kapan saja bisa terjadi. 

"Kita sampaikan himbauan kepada warga, terutama di wilayah yang rawan bencana untuk selalu hati-hati dan siap siaga bila terjadi bencana," pungkasnya. 

Sebelumnya, pada Kamis 15 April 2021 sekira pukul 17.30 Wib telah terjadi bencana alam angin kencang di Desa Sanglar, Kecamatan Reteh, Kabupaten Inhil. 

Akibat musibah tersebut 1 orang bayi berumur 4 bulan menjadi korban dan meninggal dunia sementara 1 orang lagi mengalami patah kaki kiri sehingga harus dirawat di Puskesmas Desa Sanglar.

Selain itu, puluhan rumah mengalami kerusakan diantaranya 9 rumah rusak berat dan 12 rumah dan kantor mengalami rusak ringan.