Dialog Dengan Bupati Inhil, HM Wardan : TBM Jangan Redup Apalagi Padam

14 Oktober 2020
Bupati Inhil menerima kunjungan DPAD bersama Disdik Inhil serta TBM Hamfara Library dan Dompet Dhuafa

Bupati Inhil menerima kunjungan DPAD bersama Disdik Inhil serta TBM Hamfara Library dan Dompet Dhuafa

RIAU1.COM - Bupati Kabupaten Indragiri Hilir, HM Wardan meminta kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPAD) Inhil agar terus mendukung Taman Bacaan Masyarakat (TBM) yang ada saat ini.

Hal tersebut disampaikan HM Wardan saat menerima kunjungan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah bersama Dinas Pendidikan serta TBM Hamfara Library dan Dompet Dhuafa, Rabu 14 Oktober 2020.

Dikatakan Bupati Inhil, pemerintah melalui DPAD Inhil harus terus memberikan suport terkait apa yang saat ini dibutuhkan TBM agar terus berkembang sehingga jangan sampai redup apalagi padam.

"Tidak bisa DPAD bergerak sendiri, harus kerja bersama, misalkan untuk membuat 1 desa 1 rumah baca maka harus melibatkan Dinas PMD," ungkap HM Wardan.

Bupati juga mengaku bangga kepada prestasi yang telah didapat oleh TBM Hamfara Library dan para relawan yang mendapat apresiasi dari tingkat nasional.

"Sering-sering bersinergi dengan dinas terkait agar kegiatannya bisa disuport dan dianggarkan. Ini prestasi yang luar biasa," ucap bupati.

Sementara itu, Ketua TBM Hamfara Library, Ridwan Syafii mengucapkan rasa terima kasih atas dukungan dan sambutan Bupati Inhil kepada TBM yang ada di Kabupaten Inhil.

"Kita mendapat beberapa penghargaan tingkat nasional. Kita sampaikan program-program kita kedepan untuk bersinergi dengan pemerintah," ucap Ridwan yang juga ketua Forum TBM Inhil.

Ditambahkannya, beberapa penghargaan yang telah diraih TBM Hamfara Library dan relawan diantaranya 8 terbaik tingkat nasional sebagai TBM terkreatif dari Kemendikbud, 10 terbaik naskah inspiratif tingkat nasional yang bukunya akan disebarkan ke seluruh indonesia.

"Ada juga juara harapan 1 lomba menulis serta lomba foto tingkat nasional dari Kemendikbud, itu akan dipamerkan pada hari aksara internasional," pungkasnya.