Ketiga pelaku saat diamankan di Polres Inhil
RIAU1.COM - Tiga orang warga Tembilahan Kabupaten Inhil harus berurusan dengan pihak kepolisian karena diduga melakukan pengeroyokan terhadap salah seorang pemuda, Selasa tanggal 31 Maret 2020.
Pengeroyokan tersebut bermotif sakit hati, karena korban dianggap membocorkan rahasia salah satu pelaku yang diduga berselingkuh dengan wanita lain.
Ketiga pelaku berinisial IR, HD dan SP diamankan Polisi di rumahnya masing-masing sementara korban bernama Zulfikar alias Izul merupakan warga Jalan Abd Gani Kecamatan Tembilahan.
Menurut keterangan pihak kepolisian, kejadian diketahui saat pelapor yang merupakan kakak korban mendapat telepon jika adiknya berdarah dan dadanya terasa sakit sehingga meminta pelapor untuk membelikan obat.
Sesampainya di rumah, korban menceritakan kepada pelapor jika dirinya dikeroyok oleh beberapa orang yang mana salah satunya diketahui berinisial IB.
Kakak korban akhirnya melaporkan kasusnya ke Polres Inhil sehingga Tim Opsnal Satuan Reskrim Polres Inhil langsung melakukan penyelidikan terhadap para pelaku.
"Tim opsnal berhasil mengamankan pelaku IB dan setelah dilakukan introgasi, pelaku mengaku melakukan pengeroyokan bersama AD dan SP," ungkap Kasubbag Humas Polres Inhil, AKP Warno Akman kepada awak media.
Dari informasi tersebut, tim langsung bergerak melakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku lainnya, sehingga berhasil diamankan dari rumahnya masing-masing.
"Motifnya sakit hati karena korban membocorkan perselingkuhan salah satu pelaku. Para pelaku dalam keadaan mabuk memanggil dan mengeroyok korban," tandas AKP Warno.