Bea Cukai Tembilahan Dorong Sambu Group Serap Lebih Banyak Kelapa Petani

27 September 2019
Kepala BC Tembilahan bersama pihak Sambu Group

Kepala BC Tembilahan bersama pihak Sambu Group

RIAU1.COM - Saat ini, pihak Bea Cukai Tembilahan tengah berusaha mendorong penuh agar Sambu Group yang merupakan pabrik perusahaan berbasis kelapa di Inhil dapat menyerap lebih banyak lagi kelapa dari petani lokal.

Sebab, selain menjadi Kawasan Berikat Mandiri, Sambu Group juga sedang didorong agar menjadi Authorized Economic Operator yang diakui oleh Institusi Bea Cukai seluruh dunia.

"Ini untuk menjaga jaringan logistik perdagangan agar tidak dikerjain di luar negeri sehingga mereka bisa ekspansi bisnisnya," kata Anton Martin, Kepala Bea Cukai Tembilahan, Kamis 27 September 2019.

Menurut Anton, nantinya hal tersebut secara otomatis dapat mendorong investasi di Kabupaten Inhil sehingga akan menambah tenaga kerja dan lebih banyak lagi menyerap hasil kelapa dari para petani.

"Kami juga terus mendorong ekspor yang dilakukan oleh usaha kecil menengah," ucapnya.

Ditambahkan Anton, dalam hal ini juga diperlukan peran pemerintah daerah secara maksimal bahkan jika perlu melakukan kerjasama dengan pemerintah pusat serta mengikuti expo di luar negeri.

"Itu untuk mencari pembeli atau buyer serius yang tertarik dengan produk masyarakat," tambahnya.