Bupati HM Wardan Apresiasi Penyuluhan Narkoba Kejari Inhil pada Ratusan Siswa SMAN 1 Tembilahan

RIAU1.COM - Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan menghadiri penyuluhan hukum tentang narkoba yang ditaja Kejari Inhil dalam rangka peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-59, Jumat 19 Juli 2019 di Aula SMAN 1 Tembilahan.

Pada penyuluhan yang mengusung tema 'Dengan momentum hari Bhakti Adhyaksa ke-59 bersama-sama kita berantas Narkoba di Kabupaten Inhil' itu, hadir pula Kepala Kejari Inhil, Susilo beserta jajaran, Sekdakab Inhil, Said Syarifuddin, camat serta lurah di wilayah Kecamatan Tembilahan.

Dihadapan ratusan siswa-siswi SMAN 1 Tembilahan, Bupati Inhil, HM Wardan juga menyerahkan seragam duta anti narkoba kepada siswa dan tokoh masyarakat Kabupaten Inhil.

Menurut Wardan, dirinya menyambut baik dan memberikan apresiasi atas gagasan dari pihak Kejari Inhil untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut.

"Mudah-mudahan kegiatan ini merupakan langkah awal dan nanti kita akan budayakan sebulan sekali keliling sekolah-sekolah untuk memberi motivasi kepada siswa-siswi termasuk juga kepada para majelis guru," ujar HM Wardan.

Ia berpesan, agar seragam duta anti narkoba yang diserahkan tersebut tidak hanya sekedar dikenakan sebagai simbol, tetapi memiliki makna dengan harapan agar generasi muda terhindar dari narkoba.

"Karena narkoba berbahaya, merusak. Maka jauhi narkoba agar apa yang diniatkan dan dicita-citakan akan terwujud," imbuhnya.

Bupati menjelaskan, saat ini program Pemkab Inhil dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDA) dan membenahi karakter generasi bangsa sudah mulai terlaksana.

"Kita sudah memprogrmkan 1 desa/kelurahan 1 rumah tahfiz. Nanti Insya Allah akan dibuat Kampung Qurani di kawasan ini, yang menjadi salah satu upaya agar anak-anak melakukan kegiatan positif dan terhindar dari narkoba," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Kejari Inhil, Susilo mengungkapkan, narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tembilahan banyak yang tersandung kasus narkoba.

"Perlu disampaikan Pak Bupati, penjara di Tembilahan ini paling banyak diisi tahanan karena narkoba. Adik-adik kita harus menghindari narkoba, mari bersama kita bergandengan tangan untuk berjuang memberantas narkoba," pungkasnya.

Penulis: Fahrin