Ilustrasi: Internet
RIAU1.COM - Banyak kabar beredar mengatakan bahwa nasi panas sebaiknya dihindari bagi penderita diabetes. Lantas, apakah kadar gula pada nasi panas lebih baik dari nasi dingin?
Menurut dr. Juwalita Surapsari, M.Gizi, SpGK, kandungan gula pada nasi dingin ternyata lebih rendah jika dibandingkan dengan nasi yang masih panas. Fakta ini kemudian dianggap sebagai cara terbaik bagi penderita diabetes yang ingin mengonsumsi nasi.
Dokter Juwalita mengatakan, memang banyak penelitian yang berhasil membuktikan bahwa nasi yang dibiarkan pada suhu ruangan cenderung memiliki indeks glikemik yang rendah dibanding kadar gula pada nasi panas.
Hanya saja, menurut dr. Juwalita, bukan berarti diet sehat akan terpenuhi hanya dengan makan nasi dingin. Ada baiknya Anda juga tetap memperhatikan asupan bergizi seimbang antara karbohidrat, protein, serta sayur.
Selain mengonsumsi nasi dingin, mereka yang berada dalam kondisi sehat atau yang memiliki diabetes juga sebaiknya mulai mengonsumsi karbohidrat yang kompleks seperti yang ada dalam gandum utuh, nasi merah, nasi hitam, atau bahkan roti gandum.
Setelah Anda mengetahui bahwa kadar gula pada nasi panas lebih tinggi dibanding nasi dingin, hal Iain yang bisa Anda Iakukan untuk menjaga kondisi tubuh tetap optimal adalah dengan rutin melakukan olahraga.
Dilsnsir Instagram @tanya_dokter, 24 Oktober 2019, olahraga sebaiknya tidak dilakukan saat perut masih kosong karena bisa meningkatkan indeks glukosa dalam tubuh dengan cepat.
Jika hal ini dibiarkan, dikhawatirkan kadar gula darah akan drop dengan cepat dan memicu Anda untuk pingsan. Makanlah sesuatu yang ringan setidaknya 15 menit sebelum melakukan olahraga.