Novel Bamukmin Sebut Film The Santri Lebih Bahaya dibanding Film Porno

Novel Bamukmin Sebut Film The Santri Lebih Bahaya dibanding Film Porno

18 September 2019
Novel Bamukmin Sebut Film The Santri Lebih Bahaya dibanding Film Porno

Novel Bamukmin Sebut Film The Santri Lebih Bahaya dibanding Film Porno

RIAU1.COM - Juru Bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212, Novel Bamukmin mengecam film The Santri yang akan tayang pada Oktober 2019 mendatang.

Pasalnya, ia mengamggap film garapan dari Livi Zheng tersebut menyesatkan dan bertolak belakang dengan ajaran Islam di pondok pesantren. Bahkan, ia menyebut film tersebut tidak sejalan dengan akidah Islam sehingga ia beranggapan film ini lebih berbahaya dibanding film porno.





"Film itu mengusung paham sekularisme, pluralisme, dan liberalisme yang sudah difatwakan oleh MUI Pusat pada 2005 No. 7 yang menyatakan bahwa paham sipilis (sekulerisme, liberalisme, pluralisme, dan sosialisme) itu sesat," jelas Novel dikutip dari Jitunews.com

"Film ini lebih bahaya dari film porno karena menegaskan kesehatan di atas agama," imbuhnya.

Alasan lainnya, ia menuding Livi Zheng tidak paham dengan Islam sehingga membuat ajaran agama dibuat sesat dan bersifat komersil.

"Itu juga jadi alasan kami mengapa menolak film tersebut," pungkasnya.

Loading...