Ilustrasi
RIAU1.COM - Teh menjadi salah satu minuman favorit penyapa pagi. Apalagi jika disajikan panas-panas di pagi hari sebelum memulai aktivitas sehari-hari, pasti terasa nikmat sekali.
Tapi sering mengonsumsi teh panas bisa menyebabkan esofagus atau kerongkongan melepuh. Hal ini akan memudahkan terjadinya radang dan kerusakan DNA dan akan mudah membuat kanker.
Oleh karena itu, para ahli memperingatkan minum secangkir teh panas terlalu sering bisa sebabkan kanker tenggorokan lebih dari dua kali lipat.
Tak hanya itu, seperti yang dikutip dari Viva.co.id, para ilmuwan mengatakan mereka yang minum teh panas dengan suhu lebih dari 60 derajat Celcius bisa berisiko meningkatkan kanker tenggorokan 90 persen.
"Namun, menurut laporan kami, minum teh yang sangat panas dapat meningkatkan risiko kanker esofagus. Karena itu disarankan untuk menunggu sampai minuman panas menjadi dingin sebelum diminum," terang ahli Onkologi Dr. Farhad Islami.
Sementara, Badan Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan untuk menikmati teh dengan suhu di bawha 60 derajat Celcius.
