Masyarakat Dumai Dapat Pelatihan Tata Rias hingga Membuat Jajanan

25 November 2022
Peserta pelatihan

Peserta pelatihan

RIAU1.COM - Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Dumai Satrio Wibowo membuka Pelatihan Berbasis Kompetensi Mobile Training Unit (MTU) dan Kerjasama dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) Tahun Aggaran 2022.

Kegiatan yang gelar oleh Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan bekerjasama dengan Disnaker Kota Dumai ini dilangsungkan di Aula Kantor Disnaker Dumai belum lama ini.

Sebanyak 5 paket Pelatihan Berbasis Kompetensi MTU (pelatihan tata rias rambut, menghias busana dengan mesin bordir, administrasi perkantoran, pembuatan jajanan pasar, dan instalasi listrik bangunan sederhana) dan 1 paket DUDI (food dan baverage service) bakal diikuti oleh para peserta pelatihan guna peningkatan kualitas dan kompetensi SDM.

Dijelaskan oleh Kepala BBPVP Medan dalam hal ini diwakili Rizqi Syahrul Ramadhan, tujuan dari Pelatihan Berbasis Kompetensi MTU adalah untuk meningkatkan ketrampilan peserta agar dapat mempertahankan pemulihan, meningkatkan produktifitas dan berfungsi sosial di tengah masyarakat. Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi peserta (khususnya WBP) untuk dapat meningkatkan kualitas skill.

"Dalam konteks pelatihan yang akan anda ikuti saat ini, untuk mendorong motivasi, daya kreasi, wawasan dan ketekunan dalam mengelola pekerjaan atau tugas-tugas yang diberikan oleh instruktur, anda akan langsung berhadapan dengan pekerjaan bukan membaca atau menghafal," ucapnya.

Ia berpesan kepada peserta untuk belajar dan berlatih sesuai dengan standar yang akan diberikan oleh instruktur dengan cermat, cerdas dan tekun untuk menguasai pekerjaan yang akan diberikan.

Disisi lain, Kepala Disnaker, Bowo mengungkapkan, persoalan ketenagakerjaan ini masih menjadi masalah penting yang disebabkan oleh ketidakmampuan ekonomi untuk menyerap pertambahan tenaga kerja yang cukup tinggi setiap tahunnya.

Oleh karena itu, mempersiapkan tenaga kerja yang tepat dan terarah, tenaga kerja yang terampil, profesional dan berkompetensi sangat diperlukan mengingat tantangan dunia kerja yang saat ini penuh persaingan.

"Keberadaan pelatihan seperi ini sangat dibutuhkan karena selain dapat mengurangi pengangguran, juga dapat meningkatkan jiwa kewirausahaan pada masyarakat Kota Dumai," sebut dia.*