Sosialisasi Kurikulum Kurikulum Gambut dan Mangrove di Kota Dumai
RIAU1.COM - Dinas Pendidikan Kota Dumai bersama Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) menggelar Sosialisasi Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) sekaligus peluncuran kurikulum gambut dan mangrove untuk diterapkan di jenjang satuan pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Dumai.
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Dumai, Indra Gunawan menyampaikan, bahwa rangkaian acara yang dilaksanakan pada hari ini adalah bentuk tindak lanjut kerjasama antara BRGM dan Pemerintah Kota Dumai dan akan mensosialisasikan kurikulum pendidikan terkait dengan gambut dan mangrove.
"Rangkaian acara ini merupakan bentuk tindak lanjut kerjasama antara BRGM dan Pemerintah Kota Dumai terutama pada ruang lingkup pengarusutamaan edukasi perlindungan ekosistem gambut dan ekosistem mangrove kedalam kurikulum pendidikan. Jadi, nantinya kita mensosialisasikan kurikulum pendidikan lingkungan khususnya gambut dan mangrove sebagai materi muatan lokal melalui integrasi kedalam Penguatan Proyek Profil Pelajar Pancasila," papar dia.
Kurikulum gambut dan mangrove, sambung Sekdako, sangat tepat dijalankan ke generasi muda dan pelajar tingkat SD dan SMP dengan tujuan agar dapat terlibat dalam penjagaan lahan.
"Ini karena mengingat, komposisi lahan gambut di Kota Dumai tersebar hampir di tujug Kecamatan, yaitu seluas lebih kurang 56.529,5 hektare. Dari data diatas kita semua tahu dan paham bahwa jika tidak dilindungi, maka bencana pasti sudah menanti," ujar dia.
Namun sebaliknya, tambah dia, bila dikelola dengan baik, tentunya sumber daya yang besar ini akan berpotensi besar bagi Kota Dumai. Adapun terkait mangrove, Dumai sebagai kota pesisir dengan garis pantai yang panjang, sehingga diperlukan pelaku untuk menjaga kelembaban lahan gambut dan kelestarian hutan mangrove.
"Modul proyek penguatan profil pelajar pancasila soal gambut dan mangrove ini sangat penting karena dapat menumbuhkan rasa cinta akan gambut dan menjaga lingkungan agar tetap asri untuk keseimbangan alam," sebut dia lagi.*