
Pelayanan di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Dumai
RIAU1.COM - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Dumai memberikan keringanan kepada masyarakat Kota Dumai dengan pemberian diskon sebesar 30% terhadap pembayaran PBB-P2 untuk wajib pajak orang pribadi selama bulan Februari 2025.
Diskon PBB-P2 bagi wajib pajak orang pribadi sebesar 30% ini resmi berakhir di 28 Februari 2025 dan dilanjutkan dengan pemberian diskon sebesar 20% selama periode bulan Maret 2025, pemberian diskon 10% selama bulan April 2025 dan pemberian diskon 5% selama bulan Mei 2025.
Selain itu, Bapenda Kota Dumai turut memberikan program potongan pajak berbentuk diskon PBB-P2 untuk wajib pajak berbentuk badan yang ada di Kota Dumai sebesar 5% untuk pembayaran periode 1 Maret hingga 20 Maret 2025 dengan syarat Wajib Pajak tidak akan mengajukan permohonan Pengurangan, Keringanan dan Keberatan dengan dibuktikan dengan surat pernyataan bermaterai sesai peraturan perundang-udangan.
Kepala Bapenda Fahmi Rizal menyampaikan bahwa masyarakat yang ingin mendapatkan diskon ini bisa langsung datang ke Gedung B Mal Pelayanan Publik Kota Dumai dengan membawa SPPT PBB tahun 2025 dan Fotokopi KTP.
Fahmi Rizal turut menyampaikan bahwa diskon ini hanya berlaku bagi wajib pajak yang tidak memiliki tunggakan piutang SPPT PBB di tahun sebelumnya.
“Program diskon 20% selama bulan Maret 2025 untuk PBB-P2 ini kami harapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Kota Dumai terutama wajib pajak orang pribadi. Silahkan langsung datang ke Gedung B Mal Pelayanan Publik (Kantor Bapenda) di Jalan HR Soebrantas agar bisa mendapatkan diskon sesuai kebijakan yang tertera” ujar Fahmi Rizal.
“Untuk wajib pajak berbentuk badan yang ingin membayar dan menikmati diskon, turut datang ke Gedung B MPP sambil membawa SPPT PBB 2025 serta tidak melakukan permohonan keringanan atau keberatan. Diskon 5% ini tidak berlaku untuk objek pajak yang hanya berupa bangunan tanpa tanah (bumi) yang menyertainya” tambah Fahmi Rizal.
Kepala Bapenda ini turut menyampaikan bahwa taat pembayaran pajak sama saja mendukung pembangunan Dumai Kota Idaman yang semakin maju dan berkelanjutan.
“Pajak yang dibayarkan masyarakat tentu akan dikembalikan dalam bentuk pembangunan Kota Dumai yang semakin baik lagi. Hal ini sesuai dengan arahan langsung Wali Kota Dumai H. Paisal, dan Wakil Wali Kota Dumai Sugiyarto,” demikian Fahmi Rizal.*