Kabiro Ekonomi Setdaprov Riau, Darusman.
Riau1.com - Pemerintah pusat menaikkan 4 BBM non subsidi kemarin. Parahnya, Harga minyak Pertamax naik menjadi Rp 9.900 per Liter, paling mahal seluruh Indonesia. Padahal Provinsi Riau penghasil minyak terbesar di negara ini.
Kepala Biro Ekonomi Setdaprov Riau, Darusman mengatakan bahwa dengan adanya kenaikan harga BBM per 1 Juli lalu, pihaknya akan melakukan pertemuan dengan Pertamina.
"Dia inikan termasuk BBM non subsidi dan rencananya kita akan bertemu dengan Pertamina," kata Darusman, Senin, 2 Juli 2018.
Saat ini pihaknya sedang menyusun waktu untuk pertemun nanti dengan Pertamina. Tidak hanya soal BBM yang naik, pihaknya juga akan membahas beberapa hal lain dengan Pertamina.
"Sekarang ini kami susun dulu lah untuk pertemuan itu dengan Pertamina," lanjutnya lagi.
Untuk diketahui, adapun empat jenis BBM non subsidi yang dinaikin oleh pemerintah adalah Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.
Dari empat jenis BBM yang dinaikan oleh pemerintah itu, harga Pertama di Riau di Riau tertinggi di nasional, yakni Rp 9.900 per liter.
Berikut ini harga baru empat BBM tersebut untuk wilayah Provinsi Riau yang dikutip dari website Pertamina.
Untuk Pertamax dari harga sebelumnya berada di harga Rp 9.000 per liter naik sebesar Rp 900 menjadi Rp 9.900.
Kemudian Pertamax Turbo, dari sebelumnya berada di harga Rp 10.200 per liter, kini naik sebesar Rp 900 menjadi Rp 11.100 per liter.
Selanjutnya Dexlite, dari sebelumnya berada di harga Rp 8.400 per liter, naik sebesar Rp 1.000 menjadi Rp 9.400 per liter.
Terakhir Pertamina Dex, dari sebelumnya berada di harga Rp 10.550 per liter, naik sebesar Rp 450 menjadi Rp 11.000 per liter.
Sedangkan untuk Pertalite di Riau untuk saat ini tidak mengalami kenaikan dan masih tetap di harga Rp 7.800 per liter.
R1/Hee /ibl
