Sore Ini, Rupiah Ditutup Menguat 0,35 Persen

Sore Ini, Rupiah Ditutup Menguat 0,35 Persen

8 November 2018
Ilustrasi Rupiah

Ilustrasi Rupiah

RIAU1.COM - Pergerakan Nilai tukar Rupiah pada penutupan perdagangan sore ini berada di posisi Rp14.539 per Dollar Amerika Serikat (AS). Kamis (8/11/2018) Rupiah menguat 0,35 persen atau 51 point dari penutupan pasar spot kemarin sore, Rabu (7/11/2018) di Rp14.590 per Dollar AS.

Dilansir dari CnnIndonesia.com, Kamis (8/11/2018) di kawasan Asia, Rupiah menjadi mata uang dengan penguatan tertinggi nomor dua, setelah Won Korea Selatan yang menguat hingga 0,59 persen.

Kemudian disusul Peso Filipina dengan menguat 0,25 persen. Lalu, Rupee India 0,17 persen, Dollar Hong Kong 0,06 persen, dan Dollar Singapura 0,04 persen.

Sementara itu, Ringgit Malaysia melemah 0,01 persen, Renminbi China minus 0,18 persen, y
Yen Jepang minus 0,18 persen, dan Baht Thailand minus 0,24 persen.

Di satu sisi, mata uang utama negara maju bergerak bervariasi. Euro Eropa minus 0,08 prsen, Rubel Rusia minus 0,04 persen, Franc Swiss minus 0,04 persen, dan Poundsterling Inggris minus 0,03 persen. Hanya Dollar Australia dan Dollar Kanada yang menguat, masing-masing 0,12 persen dan 0,11 persen.

Analis Monex Investindo Dini Nurhadi Yasyi mengatakan penguatan Rupiah ditopang oleh beberapa sentimen yang muncul dan melemahkan Dollar AS, khususnya rilis data perdagangan China yang mencatatkan surplus sebesar 34,01 miliar  Dollar AS pada Oktober 2018.

"Artinya, pemberlakuan tarif impor AS tidak berpengaruh, meski tetap bisa menjadi ancaman karena data ini nantinya akan diperhatikan oleh AS," ujar Dini, Kamis (8/11).

Menurutnya, sentimen ini setidaknya bisa sedikit menawarkan sentimen lain yang seharusnya menguatkan mata uang Amerika bank sentral AS, The Federal Reserve yang akan menyampikan pengumuman.

"Penguatan Rupiah hari ini mengambil kesempatan ini, karena kemungkinan volatilitas rupiah akan terjadi besok (usai The Fed memberikan pengumuman)," jelasnya.

Sumber:CnnIndonesia.com

Loading...