Riau Alami Deflasi 0,26 Persen pada September 2018-puri
RIAU1.COM - Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau menunjukkan pada bulan September 2018, Riau mengalami deflasi sebesar 0,26 persen dengan angka inflasi kalender Riau sebesar 1,28 persen.
Kepala BPS Riau, Aden Gultom mengatakan, hal ini di sebabkan adanya penurunan harga terhadap kelompok tertentu.
"Deflasi ini terjadi karena adanya penurunan harga pada dua kelompok pengeluaran, yaitu kelompok bahan makanan sebesar 1,60 persen dan kelompok transpor, komunikasi, jasa dan keuangan sebesar 0,13 persen" ujarnya Senin (1/10/2018).
Adapun kelompok pendorong deflasi terbesar yakni dari kelompok bahan makanan sebesar 1,60 persen terdiri dari beberapa komoditas seperti daging ayam ras, bawang merah, telur ayam ras, mentimun, petai dan beberapa kelompok bahan makanan lain.
Dia juga menambahkan, dari 16 kota di Sumatera yang mengalami deflasi, deflasi tertinggi terjadi di kota Tanjung Pandan yakni sebesar 1,12 persen sedangkan inflasi terendah terjadi pada sedangjan deflasi terendah terjadi di Kota Batam sebesar 0,09 persen.
Sementara itu, inflasi terjadi di 7 kota, yang tertinggi terjadi di kota Bengkulu dengan
inflasi sebesar 0,59 persen.
R1/puri
