Perdagangan Kontrak CPO Malaysia Awal Pekan Lebih Rendah jadi Faktor Eksternal Turunnya Harga TBS Sawit di Riau Periode 6-12 Januari 2021

Perdagangan Kontrak CPO Malaysia Awal Pekan Lebih Rendah jadi Faktor Eksternal Turunnya Harga TBS Sawit di Riau Periode 6-12 Januari 2021

5 Januari 2021
Ilustrasi

Ilustrasi

riau1.com/">RIAU1.COM - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Riau periode 6 Januari hingga 12 Januari 2021 mengalami penurunan pada setiap kelompok umur kelapa sawit.

Kabid Pengolahan dan Pemasaran Disbun Riau, Defris Hatmaja menuturkan, jumlah penurunan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp5,78 per kilogram atau mencapai 0,27 persen dari pekan lalu.

"Dengan begitu, harga pembelian TBS petani untuk periode satu pekan kedepan juga mengalami kenaikan menjadi Rp2.174,31 per kilogram," kata Defris, Selasa 5 Januari 2021.

Defris menuturkan, ada beberapa faktor eksternal yang menjadi penyebab penurunan harga TBS sawit di Riau untuk periode pekan ini. "Karena mengawali perdagangan pekan ini, kontrak minyak sawit mentah (CPO) Malaysia ditransaksikan lebih rendah," tuturnya.

"Namun koreksi yang terjadi tidak terlalu besar. Harga kontrak berjangka atau futures CPO yang kadaluwarsa Maret 2021 di Bursa Malaysia Derivatif Exchange turun tipis 0,06 persen dibanding posisi penutupan akhir pekan lalu," tambahnya.

Pada 10.00 WIB, harga kontrak CPO dibanderol di RM 3.440 per ton. Sentimen yang membebani harga CPO adalah anjloknya harga minyak mentah. Sentimen yang mempengaruhi pergerakan harga minyak masih belum berpaling dari perkembangan wabah Covid-19.

"Harga kontrak futures Brent turun 3,37 persen ke level US$ 50,53 per barel dan harga kontrak futures West Texas Intermediate (WTI) terpangkas 3,24 persen ke level US$ 47,51 per barel pada 08.50 WIB. Harga minyak ambles dari level tertingginya sejak bulan Maret," pungkasnya.