P40 Pro+
RIAU1.COM - CEO Huawei Richard Yu menyatakan ketersediaan ponsel flagship Huawei P40 Series yang baru saja diluncurkan tidak akan terpengaruh pandemi virus corona atau Covid-19 yang sedang mewabah di seluruh dunia.
Dikutip dan GSM Arena, Sabtu 28 Maret 2020, Richard Yu menuturkan, komponen ponsel pintar tersebut telah diproduksi sejak Desember, Jauh sebelum terganggunya rantai pasokan akibat pandemi Covid-19.
Sementara itu, soal permintaan konsumen di tengah pandemi corona, Richard Yu mengungkapkan, saat ini orang cenderung lebih menginginkan laptop dan tablet mengingat banyak orang yang harus bekerja atau belajar dan rumah.
"Begitu pula dengan smartphone, juga memiliki permintaan yang kuat sama seperti laptop dan tablet karena orang lebih banyak menggunakan ponsel pintar mereka," tuturnya.
Huawei memperkenalkan tiga varian smartphone terbarunya, yakni P40, P40 Pro dan P40 Pro+. Tidak seperti sebelumnya dimana Huawei hanya merilis dua model untuk jajaran flagship-nya. Hal ini dilakukan untuk melayani keinginan konsumen yang lebih luas.
Richard Yu mengatakan, P40 Pro+ adalah ponsel yang sangat mahal untuk diproduksi dan bukan untuk semua orang. "Itu sebabnya kami memiliki Huawei P40 Pro dan Huawei P40 yang menawarkan pengalaman andalan tanpa merusak tabungan," ucapnya.
Huawei Mobile Services juga akan tetap menjadi platform utama untuk saat ini, hingga situasi perdagangan dengan Amenka Serikat membaik.
Perusahaan asal China itu percaya, Huawei Mobile Services akan sukses di masa depan dan akan menjadi lebih baik. "Setiap hari, setiap minggu, setiap bulan. Namun, kerjasama dengan Google akan dilanjutkan, jika situasi antara Amerika Serikat dan China membaik," tukasnya.
Sumber: Antara