Gubernur Riau, Syamsuar
RIAU1.COM - Banyak perusahaan industri yang beroperasi di Kabupaten Bengkalis, tetapi perusahaan mengeluhkan kekurangan tenaga kerja.
Sebab itu, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar melihat sebagai peluang yang harus diambil oleh anak di Bengkalis. Sehingga ia menginginkan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang ada disana mempunyai jurusan yang dibutuhkan perusahaan industri itu, seperti jurusan teknik sipil, teknik elektro, teknik mesin, hingga perminyakan.
Tidak hanya selalu menyediakan jurusan perhotelah, perkantoran, dan perbankan, Gubri ingin didaerah industri pendidikannya juga harus bisa menyesuaikan, sehingga saat pasar kerja membutuhkan maka Bengkalis sudah siap dengan SDM.
"Contohnya Pertamina Hulu Rokan (PHR), mereka mengeluhkan kekurangan tenaga kerja. Bahkan kalau ada tenaga kerja baru, itu bukan dari anak lokal, dari luar," ujar Gubri akhir pekan ini.
Gubernur Syamsuar menyayangkan jika perusahaan yang beroperasional di Bengkalis, tetapi yang bekerja disana adalah anak luar Bengkalis bahkan luar Riau. Padahal sebaiknya anak pribumilah yang harusnya bisa mengisi kekosongan yang ada di perusahaan industri tersebut.
"Kalau ada jurusan sesuai kebutuhan industri, ketika mereka membuka kesempatan, kita sudah siap. Sehingga kita tidak menjadi penonton dinegeri sendiri," pungkasnya.*