Pjs Bupati Bengkalis, Akhmad Sudirman Tavipiyono di SMAN 1 Bantan
RIAU1.COM - Siswa-siswi SMAN 1 Bantan yang telah memiliki Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP- el) diingatkan Penjabat sementara (Pjs) Bupati Bengkalis untuk tidak mengupload kartu identitasnya tersebut ke media sosial.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pjs. Bupati Bengkalis Akhmad Sudirman Tavipiyono saat meninjau perekaman KTP elektronik di SMAN 1 Bantan.
Perekaman KTP itu dilaksanakan langsung oleh tim Jebol Master Disdukcapil Kabupaten Bengkalis yang dipimpin langsung Kadis Dukcapil Ismail.
Layanan jemput bola yang dilaksanakan Disdukcapil ini sebagai upaya agar masyarakat Kabupaten Bengkalis memiliki data kependudukan dengan jelas.
Sejumlah siswa dan siswi SMAN 1 Bantan sangat antusias dalam merekam pembuatan KTP dengan waktu lebih kurang sekitar 5 menit dengan didampingi Kepala Sekolah Marzul.
Pjs. Bupati Bengkalis Tavip mengucapkan terimakasih atas apresiasi dan jemput bola dalam perekaman KTP-el yang telah dilaksanakan Disdukcapil Bengkalis.
"Semoga siswa-siswi kita ini semuanya memiliki KTP-el yang telah menginjak usia 17 tahun. Pada November mendatang kami mengajak kepada seluruh pemilih pemula agar dapat memberikan hak suaranya dalam pemilihan Kepala Daerah 5 tahun kedepan," kata Tavip.
Lalu Tavip mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bengkalis bagi masyarakat yang belum memiliki KTP-el agar dapat merekam datanya, sebagai upaya dalam menyukseskan Pilkada 2024.
"Kami disini juga menekankan jika sudah memiliki KTP-el banyak manfaat dilakukan seperti pembuatan SIM, pembukaan rekening, dan berbagai fasilitas di bidang kesehatan," ujarnya lagi.*