Perawat peserta workshop
RIAU1.COM - Sebagai upaya meningkatkan pengetahuan bagi perawat, berbagai upaya terus dilakukan pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
Sebab itu, Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Bengkalis menggelar kegiatan Seminar dan Workshop dengan mengangkat tema "Peningkatan Profesionalisme Perawat Dalam Pemberian Asuhan Keperawatan dengan 3S (SDKI, SLKI dan SIKI) berbasis EMR.
Seminar dan Worksop itu digelar, dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-49 Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
Kegiatan ini dengan jumlah peserta sebanyak 635 orang perawat yang berasal dari tenaga kesehatan Bengkalis. Dengan narasumber dari Ns. Bayhakki dengan materi tentang 3S yakni SDKI, SLKI dan SIKI. Sedangkan Ketua DPD PPNI Bengkalis Ns. Tino Suhendro menyampaikan materi tentang sistem PKB.
Ns. Suparti selaku Ketua Pelaksana kegiatan menyampaikan, bahwa kegiatan seminar dan workshop tersebut merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh DPD PPNI Kabupaten Bengkalis dalam rangka menyambut HUT PPNI ke-49 tahun yang betujuan meningkatkan pengetahuan dan meningkat kualitas pemberian asuhan keperawatan yang diberikan perawat kepada pasien secara profesional.
Kemudian untuk memantapkan peran dan fungsi perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan dan menegakan diagnosis keperawatan yang sesuai standar keperawatan. Selanjutnya kegiatan seminar dan workshop ini diharapkan semua peserta mampu mengaplikasikan di dalam pemberian asuhan keperawatan, serta dapat menyusun draft panduan asuhan kepewaratan berbasis 3s.
Sementara itu, Tino Suhendro selaku Ketua DPD PPNI Kabupaten Bengkalis mengatakan, melalui peringatan HUT PPNI ke-49 tahun ini dengan tema “Gapai Sejahtera Dengan Profesionalisme” diharapkan para perawat di Kabupaten Bengkalis semakin profesional dalam bekerja dan melayani kesehatan terhadap masyarakat dengan baik.
“Mari kita bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah dan tenaga kesehatan lainnya, dalam mendukung program kerja Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk mensukseskan program-program yang dirancang,”Suhendro.*
