Penghargaan Manggala Karya Kencana Diraih Bupati Kasmarni

Penghargaan Manggala Karya Kencana Diraih Bupati Kasmarni

29 Juni 2024
Bupati Bengkalis, Kasmarni saat menerima penghargaan Manggala Karya Kencana

Bupati Bengkalis, Kasmarni saat menerima penghargaan Manggala Karya Kencana

RIAU1.COM - Bupati Bengkalis, Kasmarni terima penganugerahan Penghargaan Manggala Karya Kencana tahun 2024 dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang diserahkan oleh Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, di Kota Semarang, Jawa Tengah, Jum’at, (28/6).

Penghargaan tersebut merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan Pemerintah Pusat melalui BKKBN kepada sosok yang dinilai mempunyai dedikasi tinggi terhadap program pengendalian penduduk.

Kasmarni dinilai sebagai salah satu kepala daerah yang sangat peduli dan berperan menonjol dalam penyelenggaraan Program Kependudukan dan Keluarga Berencana dalam Pembangunan Keluarga Sejahtera, serta terkait angka kesadaran masyarakat akan pentingnya Program Kependudukan dan Keluarga Berencana di Kabupaten Bengkalis.

Di Provinsi Riau, hanya terdapat 2 Kabupaten yang mendapatkan penghargaan tersebut, diantaranya Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Indragiri Hulu.

Bupati Bengkalis Kasmarni, mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dirinya dalam penerimaan penghargaan Manggala Karya Kencana tahun 2024.

Kasmarni berharap, sosialisasi Program Kependudukan dan Keluarga Berencana dapat terus ditingkatkan guna menjadikan keluarga yang bahagia dan sejahtera, khususnya dalam mensosialisasikan program dua anak serta fokus dalam penurunan angka stunting di Kabupaten Bengkalis.

"Dengan diberikan penghargaan ini, memberikan semangat serta menjadi motivasi untuk senantiasa dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat," ujar Bupati Bengkalis Kasmarni.

Dia menyampaikan, masyarakat di Kabupaten Bengkalis sekarang sudah mengikuti program Keluarga Berencana yang digalakkan Pemerintah, karena program KB bukan untuk menghambat atau membatasi jumlah anak, tapi mengatur jarak kelahiran, untuk menjaga kesehatan reproduksi tiap ibu.

"Maka dari itu, mari bersama kita sukseskan Program Keluarga Berencana, Dua Anak Lebih Baik, Dua Anak Cukup," tukasnya.*