Diseminasi audit kasus stunting tahap II Kabupaten Bengkalis
RIAU1.COM - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Bengkalis menggelar diseminasi audit kasus stunting tahap II tahun 2024, Selasa 24 Desember 2024.
"Selamat datang dan terima kasih kepada bapak-bapak dan ibu-ibu yang hadir pada hari ini, terkhusus dari Kecamatan Talang Muandau karena merupakan tamu terjauh," kata Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Setdakab bengkalis, Johansyah Syafri.
Dia mengajak agar TPPS Kabupaten Bengkalis berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait agar bergerak untuk melakukan percepatan penurunan stunting, sehingga terbentuknya generasi unggul yang bersaing dimasa depan.
"Teruslah bergerak pantas untuk melakukan percepatan penurunan stunting secara konvergensi, agar tetap bisa membangun generasi masa depan Kabupaten Bengkalis, menjadi generasi yang unggul, berdaya saing dan berkualitas," tegas Johansyah.
Kegiatan diseminasi audit kasus stunting inisebut dia akan menjadi laporan Pemkab Bengkalis yang disampaikan kepada TPPS Provinsi Riau.
"Seluruh rangkaian audit kasus stunting ini akan menjadi laporan Pemkab Bengkalis yang disampaikan kepada TPPS Provinsi Riau,"tutur Johansyah.
Kemudian Johansyah meminta dan menegaskan agar kasus stunting jangan hanya terintervensi pada kasus yang sudah ada, akan tetapi harus semua kasus yang menjadi faktor percepatan penurunan stunting.
"Kasus stunting ini jangan terintervensi pada kasus yang ada, tetapi semua kasus yang menyebabkan penurunan stunting," tegas Johansyah.
Tidak hanya itu, Johansyah juga mengatakan agar pola asuh dan pengetahuan masyarakat mengenai stunting terus dipantau sehingga penurunan kasus stunting akan menurun secara baik dan itu sangat penting serta harus didata.
"Pantau pola asuh dan pengetahuan masyarakat mengenai kasus stunting, karena hal itu sangat penting," kata Johansyah lagi.*