Kecamatan Mandau Juara Lomba Masak Serba Ikan

2 September 2024
Lomba Masak Serba Ikan

Lomba Masak Serba Ikan

RIAU1.COM - Dinas Perikanan Kabupaten Bengkalis menggelar Lomba Masak Serba Ikan Senin, 2 September 2024.

Diikuti 11 kecamatan se-Kabupaten Bengkalis, Kecamatan Mandau berhasil meraih gelar juara umum pada tiga kategori menu yang diperlombakan, yakni juara 3 menu kudapan atau makanan ringan, juara 1 menu balita dan menu keluarga.

Adapun pemenang lomba kategori menu kudapan, juara 1 diraih oleh Kecamatan Bengkalis, juara 2 Bantan dan juara 3 Mandau.

Untuk kategori menu balita, juara 1 Kecamatan Mandau, juara 2 Bengkalis dan juara 3 Kecamatan Bantan. Kategori menu keluarga juara 1 Kecamatan Mandau, juara 2 Bengkalis dan juara 3 Bantan.

Bupati Bengkalis Kasmarni, diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra, Andris Wasono mengucapkan selamat dan tahniah terhadap para pemenang lomba Masak Serba Ikan tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2024.

Terhadap peserta yang belum berhasil, Andris meminta untuk tidak patah semangat untuk terus berkreasi dan berinovasi dalam menggali potensi-potensi lokal, khususnya di bidang kuliner.

Dia berharap, melalui kegiatan ini dapat menjadi salah satu media untuk bisa bersama-sama mengkampanyekan serta mendukung program gerakan makan ikan (Gemarikan).

"Dan kita harapkan juga menjadi bagian dalam mencegah stunting untuk generasi yang sehat dan tangguh menuju Indonesia Emas 2045, khususnya di Kabupaten Bengkalis," ujar Andris Wasono.

Melalui lomba masak serba ikan ini, Asisten I juga optimis dapat melahirkan inovasi atau keragaman masakan serba ikan yang kemudian diharapkan dapat memotivasi serta meningkatkan image serta kesadaran masyarakat untuk senantiasa mengkonsumsi ikan, karena ikan merupakan salah satu solusi untuk penyediaan gizi yang sehat serta sumber protein hewani bagi keluarga dan juga anak-anak yang kelak dapat tumbuh menjadi generasi BERMASA yang unggul dan terbebas dari resiko stunting.

"Perlombaan ini kita harapkan bukan semata-mata hanya untuk menjadi juara, namun kami berharap, kiranya peserta lomba juga dapat menjadi motor penggerak dalam mengembangkan dan mensosialisasikan semua masakan hasil lomba, serta mentransformasikan seluruh menu menjadi sesuatu yang bernilai ekonomi kepada keluarga dan masyarakat," ungkapnya.

"Kami juga berharap, semoga resep-resep masakan yang dilombakan ini bisa disosialisasikan kepada masyarakat, sebagai bagian dari mengkampanyekan gerakan gemar makan ikan untuk pemenuhan gizi, anak-anak pada masa pertumbuhan," imbuhnya.*