Gudang Bulog di Kabupaten Bengkalis akan Ditambah

18 November 2024
Penandatangan MoU Pemkab Bengkalis dengan Pimpinan Bulog

Penandatangan MoU Pemkab Bengkalis dengan Pimpinan Bulog

RIAU1.COM - Penandatanganan MoU antara Pemerintah Kabupaten Bengkalis dengan Perum Bulog, dilakukan Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Bengkalis Akhmad Sudirman Tavipiyono terkait pembangunan Kompleks Pergudangan Perum Bulog di Kabupaten Bengkalis.

Penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut dilakukan oleh Wakil Direktur Utama Perum Bulog RI, Mayjen TNI (Purn) Dr. Marga Taufiq bersama Pjs. Bupati Bengkalis Akhmad Sudirman Tavipiyono.

Dalam sambutannya, Wakil Direktur Utama Perum Bulog RI, Mayjen TNI (Purn) Dr. Marga Taufiq menyambut baik atas kedatangan Pemerintah Kabupaten Bengkalis dengan tujuan untuk melakukan MoU terkait pembangunan Kompleks Pergudangan Perum Bulog di Kabupaten Bengkalis dalam upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan serta pemenuhan/ketersediaan pangan di Kabupaten Bengkalis.

Marga Taufik mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Bengkalis yang telah menghibahkan tanah seluas 2 hektar beserta dukungan infrastruktur akses jalan yang memadai kelokasi.

"Kedepan, kami dari Bulog akan melakukan studi kelayakan dan melaksanakan pembangunan pergudangan dengan standar terbaik agar fasilitas ini dapat segera beroperasi demi mendukung sistem logistik pangan di wilayah Kabupaten Bengkalis,"kata dia.

Sambung dia, Bulog mempunyai standar tertentu untuk kelayakan yang pertama dan prioritas. Karena ini menyangkut pangan jadi jangan sampai justru di gudang dia rusak sehingga tidak bisa melayani masyarakat.

"Adanya gudang Bulog akan memperkuat sistem logistik pangan di Kabupaten Bengkalis dan juga memberikan manfaat ekonomi jangka panjang seperti pembukaan lapangan kerja dan penguatan ekosistem usaha lokal,'' sebut dia.

Sementara itu, Pjs. Bupati Bengkalis Tavip juga menyampaikan bahwa sudah ada satu gudang Bulog di Pulau Bengkalis, sedangkan wilayah Kabupaten Bengkalis terdiri dari 3 Pulau, dan ada di pulau Sumatera yang penduduknya adalah 60%, kemudian di Pulau Bengkalis dan Pulau Rupat ini dengan penduduk sebesar 40%.

"Gudangnya ada di Pulau Bengkalis, satu-satunya gudang ini ternyata mengcovernya bukan hanya mengcover Bengkalis tapi termasuk Kabupaten Kepulauan Meranti, sedangkan 60% penduduk yang ada di darat ini ternyata di cover dari Bulog Dumai dan dari Bulog di Kabupaten Siak," jelas Tavip.

"Oleh karena itu penting sekali untuk kita membangun yang di daratan, dan kami siapkan lahan, seperti yang tadi disampaikan dua hektar di salah satu kecamatan di Kabupaten Bengkalis, yaitu di ringroad sana di Desa petani Kecamatan Bathin Solapan,"tutur Tavip.*