Desa Mentayan Bengkalis Matangkan Persiapan Penilaian Kinerja Tangani Stunting
Rapat persiapan penilaian kinerja tangani stunting di Bengkalis
RIAU1.COM - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Bengkalis bersama Pemerintah Desa Mentayan dan stakeholder terkait menggelar rapat persiapan penilaian Tim Verifikator Pusat pada penilaian Desa Berkinerja Baik dalam Konvergensi Penurunan Stunting Tingkat Nasional di Desa Mentayan.
Pada rapat ini membahas pemantapan segala sesuatu yang akan dinilai, mulai dari data-data desa, arsip dokumen, ruang penilaian hingga inovasi yang dilakukan desa dalam percepatan penurunan stunting.
Desa Mentayan merupakan desa yang masuk dalam lima besar kategori penilaian Desa Berkinerja Baik dalam Konvergensi Penurunan Stunting di Regional Barat yakni Sumatera dan Jawa.
Pada penilaian di wilayah Regional Barat, Desa Mentayan berada pada posisi tiga, di bawah Nagari Bukik Sikumpa Kabupaten Lima Puluh Kota Provinsi Sumatera Barat yang menempati posisi kedua, kemudian pada posisi pertama diraih Desa Tegaren Kabupaten Trenggalek Provinsi Jawa Timur, sedangkan posisi empat diraih Desa Giri Tirto Kabupaten Gunung Kidul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan posisi kelima di tempati Desa Nase Mee Kabupaten Bireun Provinsi Aceh.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas PMD H Ismail saat memimpin rapat menyampaikan harapan kepada semua stakeholder yang hadir, dapat ikut serta dalam membantu persiapan kunjungan penilai Verifikator Pusat di Desa Mentayan.
“Suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Pemerintah Kabupaten Bengkalis, dimana Desa Mentayan masuk dalam nominasi lima besar dalam konvergensi Penurunan Stunting Tingkat Nasional, kami berharap semua kita yang hadir disini ikut membantu dalam penilaian ini, sehingga Desa Mentayan menjadi yang terbaik,” harap Ismail.
Harapan yang sama juga disampaikan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Bengkalis H Hambali yang ikut hadir guna mempersiapkan dan memberikan motivasi kepada seluruh perangkat Desa Mentayan dan stakeholder yang terlibat.
“Saya yakin Desa Mentayan ini akan menjadi yang terbaik di Tingkat Nasional, namun semua itu tentu perlu dukungan dan partisipasi kita semua,” ajak Hambali.*