Da'i di Bengkalis Diingatkan Jangan jadi Bara Api di Pilkada

21 September 2024
Rakor penggiat penyuluh agama se-Kecamatan Rupat

Rakor penggiat penyuluh agama se-Kecamatan Rupat

RIAU1.COM - Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Bengkalis menggelar rapat kordinasi (Rakor)  bersama penggiat penyuluh agama se-Kecamatan Rupat, di Aula Kantor Camat Rupat, Sabtu, 21 September 2024.

Rakor tersebut dihadiri langsung Camat Rupat Hariadi serta Ketua Baznas Kabupaten Bengkalis diwakili Wakil Ketua I Bidang Pengumpulan Zakat, Risman Hambali.

Pelaksana Tugas (Plt) Kabag Kesra Setda Bengkalis H Herman Nur dalam arahannya mengatakan program Da'i Bermasa yang dicetus oleh Bupati Kasmarni dan Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso ini selain sebagai penyuluh keagamaan, penggiat penyuluh agama juga menjadi perpanjangan tangan pemerintah daerah.

"Penyuluh menjadi garda terdepan pemerintah daerah untuk menyampaikan informasi yang akurat, tepat serta akuntabel terkait pembangunan daerah. Baik pembangunan di tingkat Kabupaten maupun Kecamatan Rupat kepada masyarakat,," kata dia.

Harapan pemerintah daerah kedepan, dengan adanya Penyuluh Agama informasi yang diberikan pemerintah dapat diterima dengan baik oleh masyarakat. Sehingga informasi yang ada itu tidak simpang siur, serta program pemerintah itu betul - betul terinformasi dengan baik. 

Lebih lanjut Herman menginginkan para penggiat penyuluh agama untuk terus melakukan kolaborasi bersama Kecamatan, Kepala Desa, Kelurahan, aparatur desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan pihak sekolah diwilayah bapak/ibuk tugas.

"Jalin kerja sama, bikin program yang bernas di tempat bapak ibu tugas, sehingga program da'i bermanfaat untuk umat", tambahnya.

Herman juga mengintruksikan kepada da'i, tahun ini kita sudah memasuki tahun politik pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Gubernur dan Wakil Gubernur, untuk itu para da'i harus mampu menjadi pagar, peredam, pendingin ditengah masyarakat, jangan sampai para da'i menjadi bara api.*