Pembukaan Festival Teater Sejarah Melayu di Bengkalis
RIAU1.COM - Perhelatan Festival Sejarah Melayu diharapkan Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso sebagai upaya untuk meningkatkan promosi seniman dalam berkarya, sehingga berdampak positif bagi kemajuan daerah.
Hal tersebut disampaikan Bagus saat membuka Festival Teater Kontemporer Sejarah Melayu Bengkalis Episode 2 tingkat pelajar se-Kabupaten Bengkalis dan Bazar UMKM Budaya Melayu akhir pekan ini.
Wabup Bagus mengatakan Pemerintah Kabupaten Bengkalis memberikan apresiasi kepada panitia pelaksana Markas Besar Nasional Pasukan Kehormatan Negeri Kabupaten Bengkalis yang telah menyelenggarakan acara sebagai upaya ajang promosi seniman di Kabupaten Bengkalis.
"Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah bersama dalam memperkenalkan budaya teater melayu dikalangan pelajar maupun masyarakat agar dapat terus berkembang," kata Bagus.
Lalu Bagus menambahkan, kegiatan festival teater sebagai upaya pelestarian seni budaya dan adat istiadat melayu, mengingat saat ini generasi melayu penerus masa depan lebih tergiur terhadap budaya kesenian modern.
"Hal ini tentunya sejalan dengan visi daerah kita, yakni terwujudnya Kabupaten yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera, melalui misi penguatan nilai-nilai budaya melayu menuju masyarakat yang berkarakter," sebut Wabup Bagus.
Sementara itu Ketua Sementara LAMR Datuk Syaukani Al Karim mengatakan pertunjukan Seni Teater Rakyat di Kabupaten Bengkalis merupakan upaya membangun budaya melalui pembentukan karakter dan belajar berinteraksi sosial lewat tokoh dalam alur sebuah cerita yang diperankan pada panggung pertunjukan.
"Kegiatan ini untuk kembali mengeratkan komunikasi dengan para sesama insan seni agar terus bersinergi mendorong semangat generasi muda khususnya di Kabupaten Bengkalis untuk mengeksplor potensi diri dan melahirkan karya kreatif dalam rangka pengembangan kebudayaan lewat seni teater,"ujarnya.*