Beasiswa SDM Perkebunan Kelapa Sawit di Bengkalis Tahun Ini Meningkat

24 April 2025
Ilustrasi/Net

Ilustrasi/Net

RIAU1.COM - Sosialisasi dan rapat pembahasan Beasiswa Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit tahun 2025, digelar Dinas Perkebunan (Disbun) Kabupaten Bengkalis.

Rapat diikuti asosiasi perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Bengkalis, seperti Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO), Asosiasi Sawitku Masa Depanku (SAMADE) juga Asosiasi Petani Kelapa Sawit Perusahaan Inti Rakyat (ASPEKPIR).

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkalis, Mohammad Azmir menyampaikan bahwa tahun 2025 beasiswa dari Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) bertambah menjadi 4.000 orang naik dari tahun 2024 yang hanya 3.000 orang. 

"Hal tersebut harus dimanfaatkan anak-anak kita dari Kabupaten Bengkalis untuk dapat mengikuti beasiswa tersebut dengan berbagai jalur baik umum dan jalur afirmasi khusus daerah perbatasan," tutur Azmir.

Kadisbun meminta sesuai arahan dan harapan Bupati Bengkalis agar semua stakeholder, termasuk asosiasi untuk dapat berkontribusi dalam mensosialisasikan Beasiswa Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit Tahun 2025 kepada anggota dan pekebun disekitar, dalam rangka percepatan penyampaian informasi beasiswa ini sehingga lebih banyak anak dari Kabupaten Bengkalis dapat merasakan manfaat beasiswa.

"Beasiswa sangat berdampak pada peningkatan pengetahuan, keterampilan dan sikap kedepan yang secara langsung akan meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan kebun di kabupaten Bengkalis umumnya, dan kebun petani swadaya khususnya hal tersebut dapat meningkatkan perekonomian perkebunan,"papar dia.

Selain beasiswa sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit, Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkalis menyampaikan bagi kebun masyarakat yang kondisinya tidak produktif dengan indikasi hasil panennya kecil, dapat mengajukan Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkalis terutama untuk sumber bibitnya tidak bersertifikat.*