Pengembangan Program, Politeknik Bengkalis Kembali Terima Bantuan Kemendikbud

Pengembangan Program, Politeknik Bengkalis Kembali Terima Bantuan Kemendikbud

8 September 2021
Kampus Politeknik Bengkalis/Net

Kampus Politeknik Bengkalis/Net

RIAU1.COM - Politeknik Negeri Bengkalis kembali mendapatkan pendanaan dari Direktorat Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi Kemendikbud Ristek.

Bantuan kali ini dalam bentuk competitive fund guna mensukseskan pembukaan prodi baru D2 jalur cepat bekerja sama dengan industri (D2 fastrack).

“Alhamdulillah, 3 proposal yang diajukan Polbeng, lolos seleksi dan evaluasi. Selamat dan sukses untuk Prodi yang sudah bekerja keras dalam mensukseskan usulan proposal untuk pengembangan program Diploma Dua Bekerjasama dengan SMK dan Industri," ujar Direktur Polbeng Johny Custer, awal pekan ini.

"Program SMK-D2 Fast Track atau SMK-D2 Jalur cepat adalah salah satu program vokasi yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi sebagai lulusan vokasi. Siswa yang telah belajar 3 tahun di SMK akan melanjutkan pendidikan lagi selama 1,5 tahun atau 3 semester," sambung Johny.

Tambah Johny lagi, 1 semester di perguruan tinggi dan 2 semester di industri. Tentu mendapatkan gelar D2. Jadi, saat lulus para siswa SMK akan menerima beberapa ijazah. Diantaranya: (1) Ijazah SMK (2) Ijazah D2 (3) Sertifikat kompetensi (4) Sertifikat lulus magang

"Bantuan dana kompetetif kampus vokasi ini bertujuan untuk pengembangan program-program yang direncanakan dalam mempersiapkan pengusulan prodi DII fast track baik dalam bentuk Penguatan kompetensi dosen, penyusunan kurikulum berbasis industri dan peningkatan kemitraan industri dan pendidikan vokasi," paparnya.

Adapun tahapan seleksi proposal ini, sebut dia, dilakukan melalui dua tahap di antaranya, Seleksi evaluasi Administratif, dan Seleksi evaluasi kelayakan. 

"Semoga keberhasilan ini menjadi semangat untuk meningkatkan kualitas dan proses pembelajaran Pengembangan Program Diploma Dua Bekerjasama dengan SMK dan Industri selanjutnya," tukasnya.*