Kapal Pesiarnya Rusak, 5 WNA Asal Thailand dan Inggris Terdampar di Pulau Bengkalis

15 Maret 2020
Kapal pesiar yang ditumpangi 5 WNA asal Thailand dan Inggris masih tersandar di Pulau Bengkalis

Kapal pesiar yang ditumpangi 5 WNA asal Thailand dan Inggris masih tersandar di Pulau Bengkalis

RIAU1.COM - Sejumlah Warga Negara Asing (WNA) berkewarganegaraan Thailand dan Inggris, hingga Ahad 15 Maret 2020 masih berada di Bengkalis, setelah sempat terdampar di Tanjung Mayat, Pulau Bengkalis.

Total ada 5 WNA terdiri dari 4 WNA Thailand dan 1 WNA Inggris yang berada di Pulau Bengkalis akibat kapal yang mereka tumpangi mengalami kerusakan saat melintas di Perairan Bengkalis.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bengkalis, Dimas Pramudito mengatakan, 5 WNA ith diberi izin tinggal selama 30 hari.

"Berdasarkan Permen no 27 tahun 2014 pasal 3, kita bisa memberikan izin kunjung karena force majeur atau keadaan darurat sebenarnya selama 30 hari,"ujarnya.

Dimas menuturkan, selama kapalnya masih diperbaiki, 5 WNA ini masih terus diawasi oleh pihak Imigrasi Bengkalis. "Masih terus kita awasi," ucapnya.

5 WNA tersebut yakni Naithan Phaetphiriyachidachot (14) laki-laki, Ratdawan Phraechaisong (47) Perempuan, Budsaba Phaechaisong (41) Perempuan dan Det Thummanee (40) laki-laki yang merupakan WN Thailand.

Sementara itu, satu warga negara Inggris seorang laki-laki bernama Roger Antony Pumphrey berusia 50 tahun.

Kapal pesiar KM Ledy Yeeda yang ditumpangi 5 WNA itu, sudah berada di Pelabuhan Camat Bengkalis. Tampak beberapa orang sedang menjaga kapal pesiar tersebut.