Pekan Depan JPU Kejari Bengkalis Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa Kasus 43 kilogram Sabu

13 Februari 2020
Ilustrasi

Ilustrasi

RIAU1.COM - Gelar sidang perkara barang bukti narkoba jenis sabu 43 Kg di Desa Dompas, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis dengan 4 orang terdakwa, saat ini sudah masuk dalam agenda tuntutan daro Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Hal ini disampaikan Kepala Seksi (Kasi) Pidana Umum Pidum Kejari Bengkalis, Iwan Roy Charles SH, M.H, dikarenakan perkara tersebut dari Mabes Polri, maka yang menyusun tuntutan dari Kejaksaan Agung.

“Kita agendakan, untuk bacaan tuntutan dari JPU pada hari Kamis 20 Februari 2020 pekan depan," kata Kasi Pidum, Iwan Roy Carles, Kamis 13 Februari 2020.

Dia menjelaskan, 4 terdakwa tersebut semuanya merupakan warga Palembang, Sumatera Selatan, bernama Muhamad Rasyid, Hedri Hermansyah, Ridwan alias Pak Ci dan terakhir Abdul Kholid

“Perkara peredaran narkoba merupakan jaringan internasional ini terungkap pada tanggal 21 Juli 2019 lalu. Saat itu jajaran Mabes Polri melakukan pengejaran terhadap dua mobil jenis Avanza dan jenis Russ, karena diduga membawa narkoba jenis sabu, “ungkapnya.

Pada awalnya satu mobil yang di belakang dengan merk Avanza berhasil ditangkap di kawasan Desa Dompas, Kec. Bukit Batu, dengan berisikan 3 orang yakni Abdul Kholid, Ridwan alias Pak Ci dan Syafruddin.

"Meski tersangka Syafruddin saat itu masuk status DPO dikarena berhasil kabur, namun saat ini sudah berhasil ditangkap, dan masih di proses pihak Kepolisian,"ungkap Iwan lagi seraya mengatakan, untuk Mobil Avanza yang berisikan 3 orang tersebut tidak ditemukan barang bukti narkoba.

Ketika itu, diterangkan Iwan Roy, sebagian polisi terus mengejar mobil yang didepannya merk Trios meski tersangka di dalam mobil sempat membuang koper berisikan sabu di pinggir jalan. Namun berhasil diamankan beserta dua orang bernama Muhamad Rasyid dan Hedri Hermansyah. Dan sekaligus mengamankan mobil tersebut.

Koper yang dibuang tersangka tersebut, ternyata isinya berupa narkoba jenis sabu dengan berat 43 Kg. Sehingga atas perkara tersebut, sejumlah barang bukti beserta 4 tersangka di bawa ke Mabes Polri untuk dilakukan proses hukum.

“Disebabkan perkara ini masuk wilayah hukum Bengkalis, sehingga setelah perkara P21 pelimpahan dari Mabes Polri ke Kejagung, maka pelimpahan berkas P21 ini dilimpahan ke Kejari Bengkalis untuk kita sidangkan ke PN Bengkalis,"pungkas Kasi Pidum.