Disnaker Bengkalis Akui Belum Terima Laporan dari PT Pertamina RU II Sungai Pakning Soal Kecelakaan Kerja
Ilustrasi
RIAU1.COM - Disnaker Kabupaten Bengkalis menyatakan belum menerima laporan dari PT Pertamina RU II Sungai Pakning terkait dengan insiden kecelakaan kerja yang dialami empat karyawannya pada Jumat 31 Januari 2020 lalu.
"Maaf pak, kami belum menerim laporan dari pihak PT Pertamina Sungai Pakning. Kita akan cari info dulu pak, kita sangat prihatin atas kejadian ini," kata Kepala Disnaker Bengkalis, Kholijah saat dihubungi melalui selular, Selasa 4 Februari 2020.
Kholijah menyatakan, pihaknya akan menindaklanjuti laporan jika perusahaan PT Pertamina ditemukan melakukan kesalahan dalam pengoperasian prosedur kerja. "Kalaulah memang ada temuan dan kesalahan kita akan cari tau, dan akan di proses," tegasnya.
Sementara itu, PT Pertamina RU II Sungai Pakning, Kabupaten Bengkalis masih menyelidiki penyebab kecelakaan kerja yang dialami empat karyawannya hingga menderita luka bakar, bahkan tiga diantaranya harus dilarikan ke RS Awal Bros Pekanbaru.
Selain menurunkan tim, Didi menuturkan, Pertamina juga terus berkoodinasi dengan pihak terkait seperti dari Polsek Bukit Batu untuk mengungkap penyebab kecelakaan kerja.
Seperti yang diketahui, terjadi kecelakaan kerja di PT Pertamina RU II Sungai Pakning, Jumat 31 Januari 2020 lalu, salah satu dari empat pekerja, bernama Edi Ahmad mengalami luka bakar serius akibat tersiram minyak panas dikilang minyak, dan harus dirawat secara intensif di RS Awal Bros Pekanbaru.
